EKBIS.CO, JAKARTA--Menko Perekonomian, Hatta Rajasa, menilai usulan Dirut PLN, Dahlan Iskan, untuk memberikan listrik gratis bagi masyarakat tidak mampu, harus dikaji lebih mendalam. Sehingga, kebijkan itu tidak menjadi kontraproduktif dari tujuan awal yang ingin dicapai.
''Maksudnya baik, barangkali mencarikan solusi untuk itu, akan tetapi saya tidak harus bereaksi setuju atau tidak setuju, saya harus lihat kajiannya seperti apa, apa yang dimaksud dengan gratis itu,'' jelas Hatta, di Jakarta, Senin (14/6).
Hatta mencontohkan, dengan model subsidi seperti saat ini saja, industri sudah berteriak-teriak. Apalagi jika 100 persen konsumen yang golongan diatas 450 VA diterapkan sesuai denga harga keekonomian. ''Ini semua memerlukan kajian dan kehati-hatian. Wacana seperti itu boleh saja dilontarkan, akan tetapi tidak harus saya tergesa-gesa (memutuskan),'' tegasnya.
Sebagaimana diketahui, Dahlan Iskan sebelumnya melontarkan wacana untuk menggratiskan listrik bagi masyarakat tidak mampu yang umumnya berada dalam golongan 450 VA. Meski demikian mereka yang ada diatas golongan itu harus membayar mendekati atau sampai dengan harga keekonomian. Dengan model seperti ini, subsidi yang diberikan kepada PLN dapat lebih ditekan.