EKBIS.CO, JAKARTA--Asosiasi Industri Sepeda Motor Indonesia (AISI) memperkirakan penjualan sepeda motor meningkat hingga 15 persen menghadapi Lebaran.
Ketua Umum AISI, Gunadi Sindhunata mengatakan, kenaikan penjualan itu sudah terlihat di pekan pertama Agustus. "Saya tidak tahu persis berapa persen peningkatannya (di pekan pertama), tapi ada pergerakan. Saya perkirakan mungkin kalau full bisa antara 10-15 persen dibandingkan bulan lalu," katanya ketika dihubungi, Jumat (13/8).
Dengan peningkatan penjualan ini, Gunadi memperkirakan, penjualan sepeda motor hingga akhir tahun bisa mencapai 7,2 juta unit. "Bulan lalu 600 ribuan, jadi tahun ini memang kita //goal//-nya 7,6 juta unit, tapi saya perkirakan di akhir tahun ini menjelang puasanya tidak penuh. Paling 7,2 (juta unit) total di akhir tahun," ucapnya.
Selain penjualan kendaraan, kata Gunadi, penjualan suku cadang juga akan menerima manisnya berkah Lebaran. Mengingat, para pemilik memastikan kendaraannya dalam posisi yang prima sebelum dibawa mudik. "Memang kita mengimbau kondisi yang prima sebelum masuk Lebaran. Diharapkan para pelanggan sudah memanfaatkan menjelang puasa ini utk masuk ke bengkel," katanya.
Sejauh ini, Gunadi memandang pasar sepeda motor di Indonesia masih potensial. Selain karena kebutuhan yang besar, pembiayaannya pun bagus. Juga didukung terkendalinya inflasi dan tingkat suku bunga pinjaman. "Artinya dalam konteks daya beli akan kuat. Tapi yang utama adalah kebutuhan, misalnya sekarang untuk mudik," ucapnya.