EKBIS.CO, CIREBON -- Sejumlah petani di Kabupaten Cirebon, Jawa Barat, terancam kesulitan untuk mendapatkan bibit bawang merah akibat mahalnya harga bawang merah tersebut.
Riwad, petani di Losari, kabupaten Cirebon, Jawa Barat, kepada wartawan di Cirebon, Kamis mengatakan, meroketnya harga bawang merah segar hingga mencapai Rp 35 ribu per kilogram (kg) dari petani, akan menyulitkan petani saat membutuhkan bibit.
Menurut dia, kenaikan tidak wajar bawang merah sejumlah petani di Kabupaten Cirebon merasa prihatin karena hanya sebagian kecil yang panen bawang merah tersebut.
Dikatakannya, harga bawang merah di sejumlah pasar tradisional mencapai Rp 60 ribu per kg, dikhawatirkan pemilik bibit langsung menjualnya untuk memenuhi kebutuhan pasar karena persediaan menipis.
H Sunarto Atmo Taryono, ketua Dewan Bawang Nasional menuturkan, petani di Cirebon tidak menikmati mahalnya harga bawang merah, karena hanya 10 persen yang panen, selebihnya menunggu panen raya April 2013.
Ia berharap harga bawang merah di pasar stabil, terjangkau oleh konsumen dan petani tetap mendapatkan untung, kini harga meroket petani terancam kesulitan bibit.
