Rabu 01 May 2013 15:49 WIB

Bank Syariah Bukopin Ekspansi Jaringan ke Tangerang

Rep: Qommarria Rostanti/ Red: Nidia Zuraya
Bukopin Syariah
Foto: Bisnis Jabar/Bisnis Indonesia
Bukopin Syariah

EKBIS.CO, TANGERANG -- Bank Syariah Bukopin (BSB) kembali melakukan ekspansi jaringan kantor dengan membuka Kantor Kas Bank Syariah Bukopin di Universitas Muhammadiyah Tangerang (UMT). Melalui ekspansi tersebut BSB mampu mempermudah akses layanan terhadap nasabah, khususnya di lingkungan kampus UMT.

"Ini sejalan dengan visi BSB yaitu menjadi bank syariah pilihan dengan pelayanan terbaik," ujar Direktur Bisnis BSB, Harry Harmono Busiri, usai acara //grand launching// di Tangerang, Rabu (1/5). Harry mengatakan keberadaan kantor kas BSB di UMT bertujuan melayani traksaksi perbankan mahasiswa dan karyawan kampus serta masyarakat di sekitarnya pada umumnya.

BSB saat ini didukung jaringan sepuluh kantor cabang, tujuh kantor cabang pembantu, lima kantor kas, 53 kantor layanan syariah, ATM jaringan Bank Bukopin, ATM Prima, dan ATM Bersama. BSB yakin dengan dibukanya kantor kas ini akan terus mengembangkan usaha sesuai rencana bisnis yang telah dikaji dengan mempertimbangkan potensi, risk management, dan asas-asas prudential banking.

"Kami sudah melakukan penetrasi lebih dalam terhadap market," ucapnya. Untuk produk dana murah BSB menargetkan tumbuh sekitar 30 persen. Secara keseluruhan dana pihak ketiga (DPK) BSB tumbuh antara 30 persen hingga 40 persen.

Sejalan dengan fokus bisnis dan komitmen mengembangkan usaha berbasis pelayanan terbaik, BSB terus mengalami peningkatan performance yang lebih baik. Per Maret 2013, DPK meningkat signifikan sebesar 37,47 persen atau menjadi Rp 3,080 triliun dibanding periode yang sama tahun sebelumnya sebesar Rp 2,240 triliun.

Total Pembiayaan sebesar Rp 2,704 triliun atau meningkat 33,6 persen dibanding periode yang sama tahun sebelumnya Rp 2,024 triliun. Total aset sebesar Rp 3,648 triliun atau meningkat 35,85 persen dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya dengan posisi Laba bersih meningkat 171,55 persen menjadi Rp 9,111 miliar.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement