EKBIS.CO,   JAKARTA – Kelangkaan gas elpiji tabung tiga kilogram (kg), kini sudah tak lagi menjadi masalah. PT Pertamina (Persero) sudah menambah persediaan gas elpiji subsidi tersebut untuk mengantisipasi agar kelangkaan tak terjadi lagi.

Vice President Corporate Communication Pertamina Ali Mundakir mengatakan, sudah tidak ada informasi mengenai kelangkaan gas tabung tiga kilogram di daerah-daerah. ‘’Kami sudah menyalurkan di atas kebutuhan normal,’’ kata dia di sela-sela acara Pengundian Pertamax Fastron di Kantor Pertamina, Jakarta, Selasa (21/5) siang.

Pertamina telah menyalurkan elpiji 3kg sesuai dengan kebutuhan masyarakat dengan realisasi penyaluran hingga akhir April 2013 sebanyak 1,37 juta metrik ton atau 6,8 persen di atas kuota pada periode berjalan yang ditargetkan sebesar 1,29 juta metrik ton.

Menurut Ali, tak semua informasi mengenai kelangkaan gas ukuran mini itu tak semuanya benar. Beberapa waktu lalu pihaknya mengecek informasi di suatu daerah terkait kelangkaan tersebut, ternyata informasi itu tak benar adanya.

Terkait masalah harga, Pertamina hanya mengatur harga untuk para agen. Untuk pengecer dan lainnya itu adalah urusan Pemda. ‘’Tetapi apabila ada agen yang nakal akan ditindak dan bisa diputus hubungan,’’ jelas dia.