EKBIS.CO, NUSA DUA – Kepala Eksekutif Bisnis Selandia Baru, Phil O’Reilly mengatakan pimpinan tinggi yang duduk di meja perundingan di Bali pada gelaran APEC 2013 harus berani memberikan komitmen menghadapi tantangan kompleks dalam perjanjian perdagangan bebas, khususnya Trans Pacific Partnership (TPP). Komitmen tersebut harus bersifat netral untuk semua sektor dan semua jenis kontrak investasi.
“Mereka harus setuju bahwa tidak boleh ada pengecualian cakupan produk,”ujar O’Reilly dalam pernyataannya Senin (7/10).
Pemimpin harus memberikan komitmen yang menjamin perbatasan negara tetap terbuka untuk aliran data informasi, produk digital, dan jasa yang selama ini mengalami diskriminasi. Sebuah negara tentunya membutuhkan kepastian keselamatan (security), risiko, dan komitmen kesehatan produk (hewan atau tumbuhan) yang tunduk pada aturan sama.
Pekan ini, Selandia Baru, AmerikaSerikat (AS) dan10 negara Asia Pasifik lainnya akan bergerak untuk mencapai kesepakatan untuk tujuan-tujuan tersebut. Ini membutuhkan komitmen kepemimpinan yang kuat dan hasil yang nyata.