EKBIS.CO, JAKARTA -- Menteri Pertanian, Suswono mengatakan tidak ada masalah dengan harga pangan jelang ramadhan untuk tahun ini. Sebab, pasokan dianggap cukup untuk memenuhi kebutuhan masyarakat.
"Memang harga masih relatif stabil," katanya di Istana Negara, Selasa (10/6).
Dilihat dari data yang ada, pasokan dipastikan mencukupi. Contohnya stok beras di bulog di atas 1,6 juta ton dan bisa memenuhi kebutuhan untuk tujuh bulan ke depan.
Artinya, stok dalam negeri meningkat. Di sisi lain, importasi juga diberikan keleluasaan sehingga tidak ada masalah dengan banyaknya kebutuhan.
Karena itu, ia meminta masyarakat tidak perlu panik. Apalagi membeli dengan jumlah yang berlebihan. Menurutnya, perilaku tersebut yang ikut menyumbang kenaikan harga jelang ramadhan dan lebaran.
"Selama ini kenaikan harga hanya merupakan ritual. Pasokan ada. Yang penting masyarakat gak usah panik, kalau beli secukupnya. Ini seperti tradisi jelang ramadhan; harga harus naik," katanya.
Menurutnya, pekerjaan rumah yang perlu dikerjakan tak lain membangun etika bisnis masyarakat serta pedagang. Jangan sampai kenaikan harga menjadi rutinitas setiap tahunnya karena momentum tertentu.
"Jangan seenaknya ambil keuntungan pada saat orang sedang membutuhkan," katanya.
Meski begitu, ia mengakui untuk beberapa pangan memang mengalami kenaikan seperti telur dan daging ayam. Tetapi, hal tersebut karena para peternak mengalami kerugian sehingga harga terpaksa sedikit dinaikan. Diyakininya ketika ramadhan sudah dijalani harga akan kembali normal.