EKBIS.CO, JAKARTA -- Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terus diserang. Setelah kriminalisasi terhadap pimpinan KPK, pegawai dan staf lembaga antikorupsi ini pun menerima teror. Bahkan, penyidik dan beberapa pegawai KPK yang lain diancam akan dibunuh.
Deputi Pencegahan KPK Johan Budi mengatakan, situasi ini sudah sangat mengkhawatirkan. Ancaman memang sering diterima pegawai KPK. Tetapi, ancaman kali ini sudah di luar batas kewajaran.
Sebab, keluarga beberapa staf KPK juga mendapat intimidasi, bahkan ancaman pembunuhan juga. "Situasi dan kondisi saat ini semakin nggak kondusif," katanya di gedung KPK, Rabu (11/2) malam.
Meski demikian, pria yang sebelumnya menjabat sebagai juru bicara KPK ini meyakini bahwa yang terjadi tidak ada kaitannya dengan hubungan secara kelembagaan antara KPK dan Polri. Ia meyakini, ada pihak-pihak yang ingin memanfaatkan polemik yang terjadi antara kedua lembaga penegak hukum tersebut.
Sebagai pegawai KPK, Johan mengaku sering menerima ancaman. Tetapi, teror yang terjadi kali ini memang cukup membuat beberapa penyidik maupun pegawai KPK yang lain merasa benar-benar tidak aman dan nyaman. Sebab, ancaman sudah sangat serius karena berberapa pegawai keluarganya ikut diteror.
