EKBIS.CO, JAKARTA -- Indonesia akan mengambil bagian dalam ajang Expo Milano yang akan digelar di Milan pada 1 Mei 2015 sampai 1 Oktober 2015. Expo tingkat dunia tersebut diselenggarakan setiap lima tahun sekali oleh International Exhibitions Bureau (BIE) dan diikuti 146 negara.
"Kami mengusung Paviliun Indonesia yang dibagi menjadi lima zona yakni Zona Indonesia Hari Ini, Zona Pangan, Zona Energi, Zona Maritim, dan Zona Budaya," ujar Direktur Jenderal Pengembangan Ekspor Nasional Kementerian Perdagangan, Nus Nuzulia Ishak, di Jakarta, Selasa (17/3).
Paviliun Indonesia didesain berbentuk bubu ikan dengan luas 1.175 meter persegi dan terdiri dari tiga area. Area pertama yakni The New Indonesia yang menampilkan Indonesia masa kini melalui tampilan multimedia dan berisi display 70 tahun Indonesia, pangan, energi, kemaritiman, dan kebudayaan.
Area kedua melibatkan teknologi Oculus yang membuat pengunjung seolah memperoleh pengalaman berkunjung ke Indonesia dengan metode augmented reality.
Sedangkan, di area ketika berisi ampitheater sehingga membuat pengunjung dapat mendengar serta merasakan langsung berbagai atraksi penampilan produk budaya Indonesia.
"Pengunjung juga dapat mencicipi langsung cita rasa makanan khas Indonesia," kata Nus.
Selain itu, Indonesia juga akan mengusung badak jawa sebagai maskot. Badak jawa tersebut dibuat dari perunggu dengan corak batik mega mendung. Setelah expo berakhir, badak tersebut akan disumbangkan ke salah satu museum di Vatikan.
Expo ini diprediksi akan mendatangkan 64 juta pengunjung. Ajang ini menjadi kesempatan bagi Indonesia untuk mempromosikan perdagangan, pariwisata, dan peluang investasi ke kancah internasional.