EKBIS.CO, RIYADH--Otoritas Pasar Modal Arab Saudi mulai membuka kesempatan bagi para investor asing bisa langsung melantai pada 15 Juni mendatang.
Dalam pernyataan resminya seperti dilansir Arabian Business, Kamis (16/4), Otoritas Pasar Modal Arab Saudi akan menerbitkan aturan resmi pada 4 Mei nanti mengenai kebijakan bolehnya investor asing bergabung di bursa efek.
Pasar modal dengan kapitalisasi 510 miliar dolar AS dan terbesar di Kawasan Teluk ini memang tengah melakukan reformasi ekonomi. Meski terhitung lebih besar dari Bursa Efek Rusia, Malaysia dan Turki, Bursa Arab Saudi termasuk yang belakangan membuka diri terhadap investor asing untuk bisa langsung masuk.
Dengan kebijakan baru ini, perusahaan-perusahaan efek yakin aliran modal asing akan mengalir segera. Otoritas sendiri memberi porsi 10 persen kepemilikan oleh investor asing dari total nilai kapital pasar.
Satu investor asing hanya dibolehkan memiliki maksimal lima persen saham dari emiten tercatat. Sementara investor gabungan institusi tidak boleh memiliki saham lebih dari 20 persen emiten tercatat.
