Kamis 22 Dec 2016 20:55 WIB

Kemenhub Cek Kesiapan Bandara Jelang Libur Tahun Baru

Rep: Intan Pratiwi/ Red: Friska Yolanda
Pesawat
Foto: Republika/Prayogi
Pesawat

EKBIS.CO, JAKARTA -- Direktur Jenderal Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan (Hubudara Kemenhub) Suprasetyo, Kamis (22/12), melakukan ramp check di Bandara Soekarno-Hatta. Pengecekan dilakukan untuk memastikan pesawat-pesawat yang dipakai maskapai penerbangan untuk melayani penumpang Natal dan Tahun Baru 2017 dalam keadaan laik terbang dan memenuhi standar keselamatan, keamanan dan kenyamanan penerbangan.

Ramp check dilakukan terhadap sebuah pesawat Airbus A330-200 Garuda Indonesia registrasi PK-GPK nomor penerbangan GA 612 tujuan Makassar dan pesawat Boeing B737-800 NG registrasi PK-GMP nomor penerbangan GA158 tujuan Batam di Terminal 3 Bandara Soekarno Hatta. Selain itu, Suprasetyo juga memeriksa flop Batik Air di Terminal 2. Ia bertemu dengan pilot, pramugari dan petugas darat Batik Air.

"Pemeriksaan ini untuk memastikan pesawat dan kru layak terbang dengan selamat, aman dan nyaman. Pesawat-pesawat ini juga sudah di cek tim inspektor kami setiap hari," ujarnya.

Sebelumnya, Tim inspektur Direktorat Kelaikudaraan dan Pengoperasian Pesawat Udara (DKPPU) dan Inspektur Kantor Otoritas Bandara juga telah melakukan ramp check khusus pada 1 November sampai dengan 19 Desember 2016. Ramp check dilakukan di 22 lokasi bandara pada 36 maskapai penerbangan berjadwal dan tidak berjadwal serta 37 jenis pesawat. 

Dalam pengecekan kurun waktu tersebut telah dilakukan 2.031 pemeriksaan. Namun, untuk pemeriksaan per individual (registrasi PK) baru dilakukan terhadap 575 pesawat. 

Direktorat Jenderal Perhubungan Udara juga membentuk posko pengendalian dan monitoring angkutan udara Natal dan Tahun Baru 2017 di Direktorat Angkutan Udara, Gedung Karya Kementerian Perhubungan. Posko mulai beroperasi pada 18 Desember 2016 sampai 8 Januari 2017 atau selama 22 hari.

Posko menampilkan informasi statistik lalu lintas angkutan udara di bandar udara yang dipantau, pantauan kamera, Radar ADS-B, Flight Information Display System (FIDS), dan data informasi lainnya.

Selain pos koordinasi di kantor pusat, Kemenhub juga menginstruksikan pembangunan posko di seluruh bandar udara yang ada. Kehadiran posko-posko tersebut untuk memastikan keamanan dan kenyamanan kegiatan angkutan udara Natal dan Tahun Baru 2017.

Dalam kurun waktu 22 hari pemantauan tersebut, diprediksi jumlah penumpang di 35 bandara yang dipantau akan berjumlah total 7.113.456 penumpang. Jumlah ini terdiri atas 6.208.436 penumpang angkutan dalam negeri dan 905.020 penumpang angkutan luar negeri. Prediksi jumlah total penumpang  tersebut naik sekitar sembilan persen dibandingkan realisasi jumlah penumpang tahun sebelumnya.

Walaupun diprediksi ada kenaikan jumlah penumpang, masyarakat tidak perlu khawatir karena kapasitas tempat duduk  pesawat yang tersedia selama periode 22 hari tersebut juga bertambah. Kapasitas tempat duduk pesawat yang tersedia total 9.984.688 kursi. Jumlah maskapai yang akan melayani penerbangan dalam periode tersebut berjumlah 14 maskapai dengan total armada sebanyak 498 pesawat.

Diperkirakan, puncak arus mudik adalah Jumat 23 Desember 2016 atau dua hari sebelum Natal 2016. Sedangkan, puncak arus balik diperkirakan pada hari Senin, 2 Januari 2017 atau sehari setelah Tahun Baru 2017.

Yuk gabung diskusi sepak bola di sini ...
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement