EKBIS.CO, PASURUAN -- PT Coca-Cola Amatil Indonesia (CCAI) membuka mega distribusi dan fasilitas Packaging Service Division (PSD) di Pasuruan, Jawa Timur. Hal ini dilakukan untuk memperkuat layanan bagi pasar yang terus tumbuh di Indonesia Timur, termasuk Jawa Timur.
"Investasi ini merupakan indikator jelas bahwa kami berniat untuk terus tumbuh bersama Indonesia hingga bertahun-tahun mendatang," kata Group Managing Director, Alison Watkins di Pasuruan, Kamis (9/3).
Alison mengatkan, pembukaan mega distributor ini sekaligus menandakan ulang tahun AACI ke-25 di Indonesia. Dia mengatakan, CCAI merupakan penyumbang volume produksi terbesar kedua bagi keseluruhan perusahaan Coca-Cola.
Alison mengatakan, mega distribusi dan fasilitas PSD di Jawa Timur berkontribusi sekitar 30 persen total volume produksi nasional. Fasilitas tersebut akan meningkatkan hasil produksi secara signifikan sebesar 130.000 preform/jam.
"Fasilitas ini juga memberikan kapasitas penyimpanan tambahan lebih dari 40,3 juta botol produk dan 7.100 palet preform," tambahnya.
Alison mengungkapkan, pembukaan fasilitas tersebut seperti memberikan masa depan yang positif bagi Coca-Cola dan Indonesia dari segi industri. Dia mengatakan, Coca-Cola bersedia memberikan investasi lebih lanjut di Indonesia.
President Director CCAI, Kadir Gunduz mengaku optimistis dalam rencana yang konsisten dan berorientasi pada pertumbuhan perusahaan. CCAI, dia menambahkan, siap untuk mendukung agenda pertumbuhan pemerintah.
Tak hanya berinvestasi dalam fasilitas dan teknologi, CCAI juga berkomitmen untuk menanamkan modal terkait pengembangan sumber daya manusia. Saat ini, CCAI menjalankan tujuh akademi pelatihan di enam functions dan menyediakan hingga 35.000 hari pelatihan setiap tahun.
"Kami percaya bahwa tidak akan tercipta bisnis yang berkelanjutan dan berkembang kecuali kami memiliki hubungan saling menguntungkan yang berkelanjutan dengan masyarakat," katanya.
Sebelumnya, pembangunan fasilitas di Pasruan menelan investasi senilai 60 juta dolar AS. Sejauh ini CCAI sudah memiliki empat megadistribusi di Bekasi, Medan, Semarang termasuk Pasuruan.
