Ahad 22 Oct 2017 21:31 WIB

PLN Targetkan 33 Desa di Kepri Teraliri Listrik Tahun Ini

.

Rep: Rakhmat Hadi Sucipto/ Red: Mohamad Amin Madani

Beberapa petugas PLN mengantar kabel dan perlengkapan listrik lainnya untuk menyambung listrik di Desa Sabang Mawang Balai, Kecamatan Pulau Tiga, Natuna, Kepri. (FOTO : Republika/Rakhmat Hadi Sucipto)

Petugas PLN memasang meteran listrik di sebuah rumah warga di Desa Sabang Mawang Balai, Kecamatan Pulau Tiga, Natuna, Kepri. (FOTO : Republika/Rakhmat Hadi Sucipto)

Beberapa petugas PLN menyiapkan trafo di PLTD Natuna. (FOTO : Republika/Rakhmat Hadi Sucipto)

Manager SDM dan Umum PT PLN Wilayah Riau dan Kepulauan Riau, Dwi Suryo Abdullah, memberikan penjelasan sistem kontrol kelistrikan di PLTD Natuna kepada Asisten I Bidang Pemerintahan Sekda Kabupaten Natuna, Abdullah, di Natuna, Kepulauan Riau, Kamis (19/10). (FOTO : Republika/Rakhmat Hadi Sucipto)

Pertamina mengirim solar ke Pembangkit Listrik Tenaga Diesel (PLTD) Natuna, Kabupaten Natuna, Kepulauan Riau. (FOTO : Republika/Rakhmat Hadi Sucipto)

inline

EKBIS.CO,   Rasio elektrifikasi di Kepulauan Riau baru menembus 83,69 persen. Tahun ini PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) menargetkan menerangi 33 desa yang belum teraliri listrik di Kepri. Tahun depan ditargetkan ada tambahan 35 desa yang teraliri listrik dan 29 desa lagi pada 2019. Bila target tersebut tercapai, pada 2019 rasio elektrifikasinya mencapai 100 persen.

 

PLN juga telah menginvestasikan dana sebesar Rp 721 miliar untuk mendatangkan 126 mesin untuk Pembangkit Listrik Tenaga Diesel (PLTD). Kepri mendapatkan jatah 84 mesin, sementara Riau 42 mesin.

 

Menurut Manajer Bidang SDM dan Umum PLN Wilayah Riau dan Kepri (Kepulauan Riau), Dwi Suryo Abdullah, 126 mesin tersebut berkapasitas total 81,3 megawatt (MW). Yang 42 mesin berkapasitas 35,8 MW dan 84 mesin mampu menciptakan daya listrik sebesar 45,5 MW.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Terkait
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement