EKBIS.CO, JAKARTA -- Banyak cara untuk menumbuhkan kesadaran berwirausaha di Indonesia. Salah satunya dengan menggelar pelatihan calon pengusaha.
PT IndoSterling Technomedia, melalui situs pencari bernama LOKAmedia, mewujudkannya dengan melakukan pelatihan dan asistensi kepada 20 calon pengusaha lewat kegiatan bertajuk #WirausahaMerdeka.
Mega Anindya, vice president Group Business Development PT IndoSterling Technomedia, menjelaskan untuk memaksimalkan kegiatan #WirausahaMerdeka ini, pihaknya telah melakukan pembaruan dari situs pencari LOKAmedia. Dalam versi terbaru, LOKAmedia 2.0 ini, dihadirkan sejumlah fitur baru yang dilengkapi dengan dashboard statistik lebih komprehensif yang akan semakin memudahkan bagi para pelaku Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) bisa ditemukan usahanya di dunia maya.
"Kami juga memberikan fitur baru berupa chat-room untuk UMKM supaya bisa langsung berkomunikasi dengan konsumennya. Dalam versi LOKAmedia 2.0 ini, UMKM yang bergabung sebagai listing akan mendapatkan pula bonus 1000 kredit penayangan,' ujarnya, dalam siaran persnya.
Deasy Sutedja, communication director IndoSterling Group, menjelaskan kegiatan #WirausahaMerdeka ini sebagai cara kongkret dalam menumbuhkan semangat wirausaha sekaligus juga menguatkan ekonomi nasional yang bertumpu pada kekuatan UMKM.
LOKAmedia sebagai hyper local directory engine ini diharapkan bisa menjadi ruang virtual bagi para pengusaha yang ingin mempromosikan usahanya secara digital.
"Sebagai aplikasi dan situs pencarian, LOKAmedia sangat membantu pengguna untuk menemukan segala kebutuhan barang dan jasa dalam radius 0-12 km dari lokasi titik pencarian," katanya.
"Harapan lainnya, LOKAmedia ini akan mampu menjadi media promosi yang jauh lebih terjangkau serta bisa disesuaikan dengan objektive marketing atau komunikasi dari masing masing pelaku UMKM.
Influencer digital Gofar Hilman menyambut positif dari adanya aktifitas #WirausahaMerdeka ini. Gofar yang juga menggeluti dunia hiburan tanah air sebagai komedian, penyiar radio, aktor sekaligus juga pelaku usaha muda, melihat kegiatan semacam ini sangat berharga bagi kaum muda yang ingin memulai diri sebagai enterpreuner.
"Kegiatan ini sangat membantu karena diberikan pelatihan sekaligus sharing pengalaman dari orang-orang yang sudah mempunyai mengalami jatuh bangun usahanya," katanya.
Gofar melanjutkan, di tengah maraknya jualan barang via online atau e-commerce, kreatifitas dalam menjual barang dagangan, tetap menjadi mata uang utama. Meski demikian, sentuhan antarmanusia, tetap lebih utama dibandingkan kekuatan digital.
"Meski digital media itu penting, tapi sentuhan manusia tetap lebih penting," ujar pemilik akun sosial media @pergijauh ini.