Ahad 07 Oct 2018 14:23 WIB

BSD City Hadirkan Techpolitan Sebagai Sarana Berkreasi

Techpolitan untuk menjembatani kebutuhan industri digital dengan keterampilan pemuda.

Rep: Rossi Handayani/ Red: Gita Amanda
Managing Director President OfficeSinar Mas Land - Dhony Rahajoe (kanan) menanyakan  proses pembuatan games yang terdapat di Techpolitan, didamping oleh Co-founder Techpolitan - Rhesa Surya Atmadja (tengah) dan Co-founder Techpolitan - Ikin Wirawan (kiri).
Foto: Sinar Mas Land
Managing Director President OfficeSinar Mas Land - Dhony Rahajoe (kanan) menanyakan  proses pembuatan games yang terdapat di Techpolitan, didamping oleh Co-founder Techpolitan - Rhesa Surya Atmadja (tengah) dan Co-founder Techpolitan - Ikin Wirawan (kiri).

EKBIS.CO, TANGERANG -- Sinar Mas Land, salah satu pengembang properti terbaik dan terpercaya di Indonesia, pada Ahad (7/10), mengadakan Grand Opening Ceremony Techpolitan  di The Breeze BSD City. Selaras dengan rencana percepatan BSD City sebagai integrated smart digital city, Techpolitan  dibangun sebagai sebuah ruang edukasi dan entertainment yang diperuntukkan bagi pemuda untuk menuangkan minat dan semangat berkreasi dalam industri teknologi digital.

Techpolitan merupakan ruang edutainment yang ditujukan sebagai digital hub bagi anak muda. Event ini menyediakan kelas-kelas pelatihan seperti kelas coding, desain animasi, dan games developer.

Dikutip dari siaran pers, Sinar Mas Land, Ahad (7/10), misi yang dituju Techpolitan adalah untuk menjembatani kesenjangan antara kebutuhan industri digital dengan keterampilan pemuda Indonesia. Techpolitan secara aktif mewadahi semangat, minat, dan bakat pemuda Indonesia melalui empat pilar kegiatan yaitu Entertainment, Education, Employment, dan Empowerment. Empat pilar kegiatan ini disediakan oleh Techpolitan dengan visi menyalurkan potensi pemuda Indonesia yang ingin terlibat aktif dalam industri digital.

photo
Managing Director President Office Sinar Mas Land Dhony Rahajoe memberikan kata sambutan dalam acara grand opening Techpolitan yang berlangsung di Auditorim Green Office Park 9 BSD City, Sabtu (6/10).

Techpolitan akan resmi dibuka oleh CEO Technology Business Sinar Mas Land Irvan Yasni, sebagai wujud komitmen perusahaan untuk mempersiapkan pemuda Indonesia memasuki era revolusi industri 4.0 yang menitikberatkan pada pergeseran dunia ke arah digital.

Acara ini akan dimeriahkan oleh nama-nama terkemuka yang akan membagikan ilmu dan pengalamannya di bidang digital dan teknologi seperti Arief Widhiyasa (CEO Agate Studio), dan Victoria Tahir (Tahir Foundation). Selain itu di Grand Opening Ceremony Techpolitan juga disediakan kelas-kelas free trial yang dibuka bagi umum antara lain kelas Design 3D & Animation, kelas Game dan Design Making for Kids, kelas Coding.

Irvan mengatakan Techpolitan merupakan sarana yang mendukung program pengembangan ekosistem digital di BSD City. Saat ini Sinar Mas Land yang sedang menggarap proyek Digital Hub di BSD City, sebagai wadah berkumpulnya komunitas digital dan teknologi.

Visi yang diusung Techpolitan adalah mempersiapkan generasi muda untuk terlibat aktif dalam menciptakan perubahan kehidupan masyarakat ke arah yang lebih baik melalui inovasi teknologi digital. Besarnya potensi digital yang dimiliki Indonesia tentunya akan mendongkrak kemajuan negara baik dari ekonomi maupun ilmu pengetahuan apabila dimanfaatkan secara tepat dan efisien.

photo
Peserta kursus di Techpolitan mayoritas berasal dari anak muda. Techpolitan adalah ruang edutainment yang ditujukan sebagai digital hub bagi anak muda yang menyediakan kelas-kelas pelatihan seperti kelas coding, desain animasi, dan games developer. Tempat kursus ini berlokasi di The Breeze BSD City.

Kanal berkreasi teknologi digital bagi generasi muda Indonesia

Sinar Mas Land memiliki komitmen yang kuat membangun BSD City sebagai ekosistem digital terbesar di Indonesia. Untuk mewujudkan komitmen tersebut, Sinar Mas Land telah memulai pembangunan Digital Hub sebagai kawasan yang didedikasikan sebagai "Silicon Valey" Indonesia. Selain itu, Sinar Mas Land juga menyediakan kanal bagi pemuda-pemudi Indonesia untuk menyalurkan semangat, passion, dan bakat mereka dalam dunia teknologi digital melalui Techpolitan.

Techpolitan berfokus kepada anak muda sebagai agen perubahan yang memiliki potensi besar untuk memanfaatkan momentum era industri 4.0. Komitmen ini diwujudkan oleh Sinar Mas Land dalam upaya menumbuhkan geliat perekonomian digital di Indonesia.

Techpolitan akan menyediakan kelas-kelas yang berfokus untuk menumbuhkan bakat pemuda dalam bidang teknologi digital. Kelas yang dihadirkan Techpolitan melibatkan kolaborasi dengan pihak-pihak yang berpengalaman di bidang teknologi digital seperti Geeks Farm dan Sangnila Arts Academy. Beberapa kelas tersebut antara lain kelas Design 3D & Animation, kelas Game & Design Making, dan kelas Coding.

Tak hanya berfokus pada teori, Techpolitan juga akan mewujudkan hasil kreasi yang dihasilkan dari kelas-kelas yang disediakan. Salah satunya adalah dengan mewujudkan hasil kreasi animasi kelas Design 3D & Animation dalam bentuk nyata.

Hasil kreasi animasi ini akan diwujudkan dalam bentuk tiga dimensi (3D) melalui teknologi 3D printer. Teknologi 3D printer atau printing adalah proses pembuatan benda padat tiga dimensi dari suatu desain digital. Sebab merupakan 3D, maka benda ini memiliki volume sehingga anda dapat memegang atau menyentuh secara langsung. Pada dasarnya memang tidak jauh berbeda dari alat printing biasa, hanya saja output yang dihasilkan berupa 3D.

Salah satu keunggulan paling menonjol yang melekat pada 3D printing adalah kemampuannya untuk memproduksi desain secara custom. Hal ini akan sangat berguna jika diperlukan untuk mengganti salah satu bagian yang mengalami kerusakan pada produk yang telah ada.

Techpolitan berperan sebagai wadah yang berfokus mempersiapkan pemuda sebagai cikal bakal kemajuan Indonesia di masa depan. "Dengan adanya kolaborasi yang sinergis dengan para pelaku industri digital yang terlibat dalam kelas-kelas Techpolitan, hasil yang kami harapkan adalah munculnya inovator-inovator muda di bidang teknologi digital yang berkontribusi bagi kemajuan iptek dan ekonomi digital Indonesia,” lanjut Irvan.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement