EKBIS.CO, MATARAM -- Maskapai Air Asia akan menambah rute penerbangan langsung Perth (Australia)-Lombok dengan menempatkan dua pesawat di Bandara Internasional Lombok. Air Asia juga akan menambah frekuensi penerbangan Kuala Lumpur-Lombok menjadi lebih dari dua kali sehari.
Kesepakatan ini terjadi usai Gubernur Nusa Tenggara Barat (NTB) Zulkieflimansyah menandatangani nota kesepakatan bersama dengan Direktur Utama PT Indonesia AirAsia Dendy Kurniawan tentang tujuan pengembangan penerbangan dan dukungan peningkatan pariwisata NTB di Kantor Air Asia, Kota Tangerang, Banten, Kamis (14/3).
Zul, sapaan akrab Zulkieflimansyah, mengatakan penandatanganan nota kesepakatan bersama merupakan tindak lanjut dari dua pertemuan antara Pemprov NTB dengan PT Indonesia AirAsia sebelumnya.
"Ini ikhtiar cepat dan akselerasi untuk membangkitkan dan menggairahkan kembali perekonomian NTB pascabencana dari sektor pariwisata," ujar Zul dalam keterangan tertulis yang diterima Republika.co.id di Mataram, NTB, Kamis (14/3).
Zul menambahkan, kerja sama dalam memperbanyak rute penerbangan domestik dan internasional, terutama penerbangan langsung dengan Air Asia akan sangat membantu dalam meningkatkan kunjungan wisatawan lokal dan asing ke Lombok dan Sumbawa. Zul menyampaikan, tiket penerbangan dari Perth ke Lombok sudah bisa dipesan mulai Kamis (14/3) ini.
"Mudah-mudahan dengan semakin banyaknya armada maskapai, rute dan frekuensi penerbangan, akan menurunkan harga tiket dan ujung-ujungnya bakal semakin banyak wisatawan nusantara dan mancanegara yang kembali berkunjung ke NTB," kata Zul.
Dirut PT Indonesia Air Asia Dendy Kurniawan mengatakan Air Asia menegaskan komitmennya untuk mendukung kebangkitan perekonomian NTB pascagempa tahun lalu, melalui sektor pariwisata dan tentunya kapasitas kami sebagai sebuah maskapai penerbangan dalam penyelenggaraan penerbangan ke NTB.
Dendy menambahkan, dalam waktu dekat AirAsia juga akan menempatkan dua pesawatnya di Lombok untuk melayani rute baru Perth-Lombok dan penambahan frekuensi baru untuk rute Kuala Lumpur-Lombok.
"Selanjutnya juga akan membuka rute baru Yogyakarta dan Bali pada pertengahan tahun ini," lanjut Dendy.