Realme mencatatkan total penjualan sebanyak 4,7 juta unit pada kuartal II 2019. Angka itu meningkat sebesar 848% sejak perusahaan berdiri pada Mei tahun lalu.
Data tersebut bersumber dari lembaga analisis data internasional, Counterpoint. Pada laporan data penjualan ponsel kuartal II 2019 itu, Realme masuk ke dalam daftar 10 besar.
"Tujuan awal dari Realme sendiri adalah untuk menciptakan produk dengan pengalaman yang terbaru dan unik bagi anak muda. Kemudian kami berpegang pada konsep Dare to Leap untuk misi ke depan," kata Pendiri dan CEO Realme, Sky Li, dalam keterangan resmi yang Warta Ekonomi terima, Jumat (2/8/2019).
Baca Juga: Baru Preorder Hari Ini, Realme C2 Langsung Ludes Terjual
Saat ini, Realme sudah mencakup lebih dari 20 negara, meliputi China, Eropa, India, Asia Tenggara, Pakistan, Mesir, Burma, dan Rusia. Perusahaan itu telah meluncurkan sembilan produk, yaitu Realme 1, Realme 2, Realme 2 Pro, Realme C1, Realme U1, Realme 3, Realme 3 Pro, Realme C2, dan Realme X.
Di Indonesia, Realme meluncurkan seri Realme 2 pada Oktober lalu. Pada Desember, Realme membawa selfie pro, Realme U1 dan menjual lebih dari 100 ribu unit di bulan itu.
Baca Juga: Realme Ungkap Kesuksesan Masuki Pasar Smartphone Indonesia
Merek Realme dulunya merupakan bagian dari produk Oppo Real, sebelum akhirnya berdiri sendiri sebagai perusahaan pada 2018 ketika Sky Li mengundurkan diri dari Oppo.