Jumat 03 Jan 2020 12:37 WIB

Jakarta Dilanda Banjir, IHSG Masih Rentan Terkoreksi

Transaksi di pasar modal saat ini tergolong sepi dengan value harian Rp 4,17 triliun

Rep: Retno Wulandhari/ Red: Nidia Zuraya
Karyawan beraktivitas di depan layar pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) usai Pembukaan Perdagangan BEI Tahun 2020 di Jakarta, Kamis (2/1). IHSG masih rentan terkoreksi sepanjang hari ini, Jumat (3/1), karena dampak banjir di Jakarta.
Foto: Republika/Putra M. Akbar
Karyawan beraktivitas di depan layar pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) usai Pembukaan Perdagangan BEI Tahun 2020 di Jakarta, Kamis (2/1). IHSG masih rentan terkoreksi sepanjang hari ini, Jumat (3/1), karena dampak banjir di Jakarta.

EKBIS.CO, JAKARTA -- Indeks Harga Saham Gaubungan (IHSG) dibuka di zona hijau pada perdagangan Jumat (3/1). Indeks saham menguat 0,40 persen ke level 6306,18 dari penutupan perdagangan sebelumnya di level 6283,58.

Meski demikian, sepanjang perdagangan hari ini, IHSG masih sangat rentan untuk terkoreksi. Salah satu katalisnya yaitu bencana banjir yang terjadi di ibu kota dalam beberapa hari belakang.

Baca Juga

Analis Reliance Sekuritas Indonesia Lanjar Nafi mengatakan banjir yang terjadi pada sejumlah titik di ibu kota membuat kepercayaan investor terhadap infrastruktur berkurang.

"Kami perkirakan IHSG masih akan bergerak cenderung melemah dengan support resistance 6.250-6.300," kata Lanjar, Jumat (3/1).

Transaksi di Bursa Efek Indonesia (BEI) saat ini masih tergolong sepi dimana total value hanya mencapai Rp 4,17 triliun. sedangkan rata-rata value per hari di tahun lalu sebesar Rp 9 triliun.

Sementara itu analis MNC Sekuritas, Edwin Sebayang, melihat masih ada banyak sentimen positif yang bisa mendongkrak laju IHSG pada hari ini. Sentimen tersebut mulai dari kenaikan DJIA serta menguatnya beberapa harga komoditas Coal, VPO, Nikel, Gold & Timah.

"Ini diharapkan  bisa menjadi pendorong penguatan IHSG Jumat ini ditengah belum normalnya perdagangan di Bursa Indonesia karena sebagian investor masih berlibur membuat perdagangan masih cenderung sepi," kata Edwin.

Yuk gabung diskusi sepak bola di sini ...
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement