Ahad 02 Feb 2020 00:17 WIB

Masih Suka Naik Gojek, Padahal Mobil Nadiem Makarim...

Mendikbud Nadiem Makarim sudah dikenal sebagai pendiri Gojek.

Rep: wartaekonomi.co.id/ Red: wartaekonomi.co.id
Masih Suka Naik Gojek, Padahal Mobil Nadiem Makarim. . .. (FOTO: Wahyu Putro A)
Masih Suka Naik Gojek, Padahal Mobil Nadiem Makarim. . .. (FOTO: Wahyu Putro A)

Warta Ekonomi.co.id, Jakarta -- Kamu pasti tau kalau sebelum menjadi Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, Nadiem Makarim sudah dikenal sebagai pendiri Gojek. Perusahaan yang cukup 'nyentrik' pada masanya sebab bergerak dalam bidang jasa transportasi berbasis aplikasi yang membuat Ojek naik kelas.

Dalam waktu 10 tahun, perusahaan itu pun berkembang sangat pesat. Valuasi Gojek bahkan diperkirakan mencapai ratusan triliun rupiah, dan tercatat dalam daftar perusahaan decacorn.

Nadiem Makarim yang saat ini menjadi Menteri Pendidikan dan Kebudayaan sudah kaya sejak mendirikan Gojek. Namun, meski kaya raya dan bisa membeli kendaraan apa pun, Nadiem beberapa kali terlihat menggunakan jasa Gojek.

Baca Juga: Mengintip Harta Menteri Nadiem Makarim, Eks Bos Gojek yang Capai Rp1,2 T

Rendah hati sekali ya! Padahal dalam Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN), eks Bos Gojek tercatat memiliki total harta kekayaan Rp1,2 triliun. Nadiem melaporkan LHKPN pada 19 Desember 2019 lalu.

Dari laporan tersebut, Nadiem memiliki 6 bidang tanah dan bangunan dengan total nilai mencapai Rp38,68 miliar. Tanah dan bangunan milik Nadiem itu tersebar di wilayah Jakarta, Gianyar, hingga Rote Ndao.

Selain itu mobilnya pun tergolong dalam kelas mewah. Nadiem tercatat memiliki 3 kendaraan roda 4 alias mobil. Total nilai kendaraan milik Nadiem ialah Rp2,08 miliar.

Di antaranya adalah jenis mobil city car Honda Brio lansiran tahun 2017 yang ditaksir Rp162 juta. Kemudian berlanjut SUV Toyota Harrier tahun 2015 senilai Rp887 juta. Terakhir mobil MPV premium Toyota Vellfire tahun 2018, senilai Rp1,02 miliar.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Disclaimer: Berita ini merupakan kerja sama Republika.co.id dengan Warta Ekonomi. Hal yang terkait dengan tulisan, foto, grafis, video, dan keseluruhan isi berita menjadi tanggung jawab Warta Ekonomi.
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement