EKBIS.CO, FRANKRUT – Produsen mobil asal Jerman Volkswagen kembali meraup keuntungan pada kuartal tiga tahun ini setelah sebelumnya terus merugi. Keuntungan tersebut berhasil didapatkan setelah Volkswagen melakukan disiplin biaya dan rebound di pasar penjualan global setelah Cina mengakhiri lockdown pada fase awal pandemi Covid-19.
“Disiplin biaya menghasilkan buah dan arus kas perusahaan yang kuat,” kata Kepala Keuangan Volkswagen Frank Witter dikutip dari AP, Jumat (30/10).
Witter mengatakan upaya tersebut pada akhirnya menjadi sumber daya untuk mengatasi tantangan yang membawa perubahan ke industri otomotif. Salah satunya seperti mobil listrik yang diperlukan untuk memenuhi persyaratan emisi baru dan layanan digital.
Laba setelah pajak Volkswagen pada kuartal tiga 2020 mencapai 2,75 miliar euro atau 3,23 miliar dolar AS. Angka tersebut memang masih menunjukan penurunan 31 persen dibandingkan periode yang sama 2019 namun jauh lebih baik dibandingkan kerugian kuartal dua 2020 yang pendapatannya hanya 1,53 miliar euro.
Witter menuturkan, pembukuan keuntungan setahun penuh pada 2020 menjadi sangat rendah dibandingkan 2019. Hanya saja, Witter masih yakin pendapatan pada 2020 masih tetap positif.
Penjualan mobil Volkswagen naik tiga persen selama kuartal Juli-September. Secara keseluruhan, penjualan turun hanya 1,1 persen pada kuartal ketiga dari periode sebelum pandemi Covid-19. Peningkatan tersebut terjadi setelah meningkatnya kembali pembelian kendaraan premium di Cina termasuk SEAT, Audi, Skoda, dan Porsche.