EKBIS.CO, JAKARTA--PT Pertamina (persero) menunda kenaikan harga elpiji 12 kilogram. Dirut Pertamina, Karen Agustiawan, menyatakan penundaan ini dengan pertimbangan adanya kenaikan tarif dasar listri (TDL) yang mulai diterapkan pada 1 Juli 2010.
''Kita upayakan tidak berbarengan dengan TDL dan kami masih menunggu waktu yang tepat untuk menaikkan elpiji 12 kilogram,'' kata Karen di sela-sela rapat gabungan Komisi IV, VI dan VII DPR dengan Menko Perekonomian serta sejumlah menteri ekonomi, di Jakarta, Rabu (16/7).
''Kami sadari jangan sampai berbarengan dengan TDL, apalagi saat ini sudah mendekati musim masuk sekolh,'' tambahnya.
Karen mengungkapkan, sebetulnya, kenaikan elipiji 12 kilogram rencananya dilakukan pada awal 2010 dengan proyeksi kenaikan sebesar 1.000 rupiah per kilogram. Kenaikan ini dilakukan setiap tahun sehingga mencapai harga keekonomian. Diungkapkannya, akibat penundaan kenaikan ini, maka Pertamina merugi sekitar tiga triliun rupiah per tahun.