EKBIS.CO, JAKARTA--Badan Pelaksana Hulu minyak dan gas bumi (BP Migas) saat ini tengah menawarkan sedikitnya 60 kargo gas alam cair (liquid natural gas) atau LNG kepada sejumlah pembeli khususnya di kawasan Asia. Kepala BP Migas, R Priyono, menjelaskan puluhan kargo LNG yang ditawarkan merupakan kelebihan produksi dari kilang Bontang dan kilang Tangguh.
''Kita sudah tawarkan kelebihan LNG yang berasal dari kilang Bontang dan Tangguh itu kepada pembeli asal Cina dan Thailand,'' kata Priyono di Jakarta, Kamis (15/7).
Menurut Priyono, LNG tersebut terpaksa ditawarkan ke pembeli luar negeri karena pembeli lokal belum siap untuk menyerap produksi LNG itu. Hal ini dikarenakan terminal penerima LNG terapung (floating storage receiving terminal/FSRT) yang dibangun Pertamina dan PT Perusahaan Gas Negara (PGN) Tbk baru akan beroperasi paling cepat akhir 2011.
Priyono menambahkan, selain Cina dan Thailand, sejumlah negara kususnya di Asia juga berminat untuk membeli LNG tersebut. Meski demikian dia tidak mau menyebutkan jumlah LNG yang ingin dibeli para peminat tersebut. dia berkilah, jika dibuka maka akan melanggar etika pemasaran.