EKBIS.CO, JAKARTA--Ketua Umum Gabungan Perusahaan Perikanan Indonesia (Gappindo), Herwindo, mengatakan, dampak langsung kedatangan Presiden Amerika Serikat Barack Obama terhadap dunia usaha perikanan Indonesia dinilai tidak ada. "Dampak secara langsung tidak ada," kata Herwindo ketika dihubungi di Jakarta, Rabu (10/11).
Herwindo mengemukakan hal tersebut setelah ditanya apakah kunjungan Presiden Obama memiliki dampak bagi dunia usaha perikanan di Indonesia. Ia mencontohkan, masih terdapat sejumlah persoalan terkait dengan hubungan perdagangan antara kedua negara seperti dalam hal ekspor tuna ke AS. "Tetap saja ekspor tuna ke Amerika banyak masalah, soal salmonela misalnya," katanya.
Sebelumnya, Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) juga telah menerima kunjungan tiga petugas "Food and Drug Administration" (FDA) dari Amerika Serikat untuk mengecek mutu dan keamanan hasil perikanan di Indonesia. "Untuk menunjukkan keseriusan pemerintah terhadap sistem jaminan mutu dan keamanan hasil perikanan, maka KKP menerima kunjungan tiga orang petugas dari FDA ke 15 UPI (Unit Pengolahan Ikan) di Indonesia," kata Kepala Pusat Data, Statistik, dan Informasi KKP, Soen'an H Poernomo, dalam keterangan tertulisnya.
Menurut Soen'an, kunjungan petugas dari badan pengawas keamanan mutu produk makanan dan obat milik pemerintah AS bertujuan agar ekspor hasil perikanan Indonesia ke AS dapat diterima sesuai dengan standar keamanan produk negara itu. Meski berasal dari satu institusi yang sama, lanjutnya, ketiga petugas FDA tersebut tidak tergabung dan bekerja dalam sebuah tim melainkan secara individu ke masing-masing UPI yang telah ditentukan yang tersebar di berbagai daerah di Tanah Air.
Sementara itu, Badan Karantina Ikan, Pengendalian Mutu, dan Keamanan Hasil Perikanan KKP juga akan ikut melakukan pendampingan untuk mengikuti proses inspeksi tersebut. Obama telah tiba di Jakarta pada Selasa (9/11) guna melakukan kunjungan kenegaraan hingga Rabu (10/11).
Sejumlah agenda selama Obama berada di Jakarta antara lain melakukan pertemuan dengan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, berpidato di Masjid Istiqlal, dan memberikan kuliah umum di UI, Depok.
Dalam beberapa kesempatan Obama telah mengemukakan bahwa Indonesia dinilai memainkan peranan penting dalam perekonomian dunia. Setelah dari Indonesia, Obama dijadwalkan akan segera terbang ke Korea Selatan untuk menghadiri pertemuan G-20 di Seoul.