EKBIS.CO, JAKARTA–-Setelah nongkrong di posisi 6,5 persen selama 18 bulan lamanya, Bank Indonesia akhirnya menaikkan tipis suku bunga acuan BI Rate, Jumat (4/2).
BI Rate dinaikkan 25 basis poin (bps) menjadi 6,75 persen. Level ini sama dengan posisi BI Rate 3 Juli 2009. Deputi Gubernur Bank Indonesia, Halim A Alamsyah menyatakan, peningkatan ekspektasi inflasi tersebut terutama dipicu oleh kanikan harga volatile foods yang masih tinggi.
“Harga pangan masih tinggi,” ujarnya, Jumat (4/1). Selain itu, ekspektasi inflasi juga disebabkan oleh naiknya harga komoditas global termasuk minyak dan rencana kebijakan pemerintah untuk mengurangi subsidi BBM. Sehingga Dewan Gubernur berpandangan, meningkatkanya ekspektasi inflasi tersebut perlu direspon secara tepat agar tidak menimbulkan tekanan inflasi ke depan.
Level BI Rate Febuari 2011 ini sama dengan level BI Rate 3 Juli 2009. Sebelum periode tersebut, BI Rate memang cenderung terus menurun.