Rabu 17 Oct 2012 22:42 WIB

Bank Indonesia Diminta Agresif Biaya Ekspor

Rep: Dwi Murdaningsih/ Red: Ajeng Ritzki Pitakasari
Ekspor-impor (ilustrasi)
Ekspor-impor (ilustrasi)

EKBIS.CO, JAKARTA--Bank-bank Eropa tak lagi seberani dulu dalam mengeluarkan pembiayaan ekspor. Menteri Perdagangan Gita Wirjawan meminta perbankan Indonesia lebih agresif mendukung pembiayaan ekspor bagi eksportir yang terbukti sukses dalam melakukan perdangangan.

Menurut Gita penting untuk mendukung ekspor Indonesia ke negara-negara nontradisional. Apalagi jika negera tersebut masih mengandalkan bank di Eropa untuk pembiayaan eskpor.

Ia mencontohkan negara di Afrika masih mengandalkan bank di Eropa untuk membiayai ekspor mereka. Transaksi dagang antara Indonesia dan Afrika selama ini masih melalui negara ketiga, atau banyak transaksi dagang di Afrika yang dilakukan melalui bank-bank Eropa.

"Bisa dilakukan pada satu atau dua sektor yang sudah sukses agar bank tidak terlalu sulit untuk mengambil resikonya," ujar Gita.

Ketua Komite Afrika Kadin Indonesia Mintardjo Halim mengatakan perdagangan antara Indonesia dan negara Afrika cukup terhambat masalah pembiyaan. Lesunya bank di Eropa membuat mereka lebih hati-hati dalam melakukan pembiayaan ekspor.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement