Jumat 18 Jan 2013 14:12 WIB

Sulit Bertransaksi Saat Banjir? Ini Solusinya

Rep: Ditto Papilanda/ Red: A.Syalaby Ichsan
Seorang nasabah tengah melakukan transaksi di Bank Muamalat Jakarta.
Foto: Republika/Wihdan Hidayat
Seorang nasabah tengah melakukan transaksi di Bank Muamalat Jakarta.

JAKARTA -- Banjir yang mengepung pusat bisnis Jakarta pekan lalu sangat mengganggu aktivitas banyak perusahaan.

Tak terkecuali aktivitas perbankan yang banyak berada di kawasan Sudirman-Thamrin, Jakarta Pusat. Nasabah yang hendak melakukan transaksi ke kantor cabang pun ikut terganggu oleh genangan air.

 Sekretaris Perusahaan PT Bank Rakyat Indonesia  Muhammad Ali menyatakan, pihaknya tetap siap melayani nasabah melalui layanan e-Banking.

Saluran seperti pesan singkat, anjungan tunai mandiri dan electronic data capture disebutnya tepat dapat dimanfaatkan nasabahnya untuk bertransaksi, terutama saat terjebak banjir.

Menurutnya, musibah banjir membuat operasional 10 unit kerja BRI terganggu meski masih beroperasi. "Sedangkan yang berhenti sama sekali terdapat lima Kantor Cabang Pembantu, tiga Kantor Cabang, tiga Kantor Kas, lima Kantor Unit BRI, serta tiga Teras BRI," terang Ali.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement