EKBIS.CO, JAKARTA -- PT Pertamina (Persero) berencana untuk mengekspor produk bahan bakar mesin diesel (Pertamina Dex) ke Timor Leste.
"Untuk sementara, penjualan masih di Indonesia saja, namun ke depan akan dijual ke Timor Leste, karena ada terminal bahan bakar dan kantor pemasaran di sana," kata Direktur Pemasaran dan Niaga PT Pertamina (Persero), Hanung Budya, di Jakarta, Jumat (1/2).
Hingga saat ini, menurut Hanung, pihaknya masih belum merencanakan untuk melakukan ekspor ke luar negeri. "Rencana ekspor ke negara lain belum ada, karena produksi masih belum banyak sehingga hanya untuk memenuhi kebutuhan dalam negeri," ujarnya.
Tahun 2012, produksi Pertamina Dex masih berkisar di angka 10 ribu kiloliter, dan tahun ini diharapkan bisa berlipat. Untuk tahun 2013, Pertamina menargetkan kenaikan dua kali lipat. ''Tapi, bergantung pada permintaan pasar," kata Hanung.
Hanung mengatakan, jika permintaan dalam negeri meningkat, pihaknya akan memproduksi lebih banyak lagi. "Kita sudah bisa memproduksi di Balongan, dan sebentar lagi akan kita produksi di kilang Dumai, jadi tidak terlalu sulit untuk meningkatkan produksi," terangnya.
Ia menambahkan, pertumbuhan pasar dalam negeri untuk PertaminaDex sudah cukup baik, bahkan pertumbuhan untuk tahun 2012 sangat bagus. Tahun 2012 lalu, penjualan PertaminaDex tumbuh sekitar dua sampai tiga kali lipat dari sebelumnya.
"Tahun ini kita harapkan tumbuh minimal dua kali lipat," kata Hanung.
Pertamina Dex merupakan bahan bakar mesin diesel modern yang telah memenuhi dan mencapai standar emisi gas buang Euro 3, dan memiliki angka performa tinggi dengan cetane number 53 ke atas. Selain itu, juga memiliki kualitas tinggi dengan kandungan sulfur di bawah 300 ppm.
Maka itu, PertaminaDex direkomendasikan untuk mesin diesel teknologi terbaru (Diesel Common Rail System) untuk pemakaian bahan bakar akan lebih irit dan menghasilkan tenaga yang lebih besar.