EKBIS.CO, JAKARTA -- Dua perusahaan BUMN mengikuti tender teknologi informasi (TI) untuk pengendalian pendistribusian bahan bakar minyak (BBM) yang dilakukan PT Pertamina (Persero). Kedua peserta tender tersebut yakni PT Telkom (Persero) Tbk dan PT Inti (Persero).
Hal ini ditegaskan Wakil Presiden Senior Pemasaran BBM dan Distribusi Pertamina, Suhartoko, Selasa (12/2). "Tinggal dua peserta itu," tegasnya pada wartawan.
Menurutnya, keduanya kini sudah memasuki tahapan pengujian konsep. Bakal ada uji kelayakan peralatan di Lemigas. Setelahnya, peralatan keduanya akan dicoba di SPBU Pertamina. Bila sesuai, Pertamina akan langsung mengajukan kesepakatan harga.
"Kemungkinan selesai akhir Februari," katanya. Penandatangan kontrak dengan pemenang ditargetkan dilakukan 1 April mendatang. Pemenang wajib memasang teknologi pengendalian konsumsi BBM di seluruh Jabodetabek Juli nanti.
Sebelumnya 16 perusahaan mengikuti tender proyek yang disebut Sistem Monitoring dan Pengendalian (SMP). SMP memantau penyaluran premium dan solar bersubsidi yang keluar dari 91.311 nozzle di 5.027 SPBU Tanah Air.
Pertamina memprediksi langkah ini akan menekan kebocoran BBM subsidi hingga 1,5 juta kiloliter. Dana yang bisa dihemat diperkirakan mencapai Rp 7,5 triliun.