EKBIS.CO, JAKARTA -- Ketua Perhimpunan Ahli Pertambangan Indonesia (Perhapi) Achmad Ardianto menilai pemerintah harus memberikan insentif pembangunan smelter. Masalahnya, pembangunan smelter membutuhkan dana besar.
"Karenanya insentif harus diberikan," katanya pada ROL, Jumat (8/3). Bantuan dari lembaga keuangan mutlak perlu. Lagipula, pembangunan smelter merupakan amanat undang-undang.
Namun, ia mengatakan pemerintah wajib menyosialisasikan mengapa pembangunan smelter penting kepada industri. Ia menilai ini wajib dilakukan agar semua pihak mampu melihat dari kacamata pembangunan nasional.
Sebelumnya, Dirjen Minerba Kementerian ESDM Thamrin Sihite menegaskan akan melarang ekspor perusahaan tambang yang tak membangun smelter. "Tak ada smelter tak boleh ekspor. Kalau bandel bisa kita putus kontraknya," katanya.