Jumat 22 Nov 2013 07:00 WIB

RI-Belanda Sepakati Kerja Sama Pengembangan Ekspor

Rep: Rr Laeny Sulistyawati/ Red: Djibril Muhammad
RI-belanda
Foto: blogspot.com
RI-belanda

EKBIS.CO, JAKARTA -- Pemerintah Indonesia melalui Kementerian Perdagangan (Kemendag) Indonesia dan Belanda, Kamis (21/11) menyepakati kerja sama untuk pengembangan ekspor. 

"Tujuan kerja sama ini adalah untuk meningkatkan daya saing produk Indonesia, khususnya untuk produk tekstil, home decor, serta bahan-bahan makanan sehingga mampu bersaing di pasar Eropa dan kawasan lainnya seperti Asia, Afrika, Amerika Tengah dan Selatan," kata  Plt. Direktur Jenderal Pengembangan Ekspor Nasional Kemendag Indonesia Nus Nuzulia Ishak di Jakarta, seperti dalam keterangan tertulis yang diterima Republika, Kamis (21/11).

Guna mencapai tujuan tersebut, menurut Nus, CBI tidak hanya akan fokus pada upaya meningkatkan kapasitas produsen atau eksportir di kedua sektor tersebut melalui penyelenggaraan Export Coaching Program (ECP), tetapi juga penciptaan lingkungan yang kondusif untuk mendukung pencapaian tujuan kerja sama dimaksud.

"Di antaranya melalui program peningkatan kapasitas bagi pegawai di lingkungan Kemendag, diseminasi informasi mengenai akses pasar dan ketentuan impor di negara-negara Eropa melalui seminar atau workshop bagi seluruh pemangku kepentingan di Indonesia, serta penyusunan strategi promosi ekspor untuk kedua sektor tersebut," tuturnya.

Lebih lanjut Nus mengatakan kerja sama kemitraan antara Ditjen Pengembangan Ekspor Nasional Kemendag dan CBI ini telah lama terjalin.

Sebelumnya, kedua pihak telah menyelenggarakan pelatihan atau workshop terkait akses pasar dan adaptasi produk yang diintegrasikan ke dalam program kegiatan Balai Besar Pendidikan dan Pelatihan Ekspor Indonesia (BBPPEI).

"Dengan penandatanganan nota kesepahaman ini diharapkan kerja sama Indonesia dan Belanda di bidang pengembangan ekspor dapat terus dilanjutkan, sehingga pada akhirnya dapat memperkuat kinerja ekspor Indonesia," ucapnya.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement