EKBIS.CO, JAKARTA -- PT Bank Mandiri membukukan laba bersih Rp 18,2 triliun sampai akhir Desember 2013. Laba bersih perseroan tumbuh 17,4 persen bila dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya.
Laba bersih bank milik pemerintah ini cenderung turun bila dibandingkan dengan pertumbuhan laba di sepanjang 2012. Pada akhir 2012, laba Bank Mandiri bisa tumbuh 26,6 persen.
Direktur Utama Bank Mandiri Budi G Sadikin mengatakan, kondisi ekonomi yang tidak sekuat 2012 menjadi alasan perlambatan pertumbuhan laba bersih perseroan. "Akan sangat mengherankan kalau ada bank yang labanya tumbuh sekuat 2012," ujar Budi dalam paparan kinerja Bank Mandiri, Senin (10/2).
Bank Mandiri juga membukukan pertumbuhan dana pihak ketiga (DPK) sebesar 15,2 persen. Hasil ini lebih tinggi dibandingkan pertumbuhan DPK perseroan di sepanjang 2012, yaitu sebesar 14,37 persen.
Tingginya kenaikan DPK didorong oleh pertumbuhan tabungan sebesar 17 persen. Tabungan Bank Mandiri mencapai Rp 236,5 triliun. "Sudah dua tahun ini Mandiri jadi bank dengan tabungan terbesar," kata Budi.