EKBIS.CO, JAKARTA -- PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur, Tbk (Bank Jatim) membukukan laba bersih sepanjang 2013 sebesar Rp 824,32 miliar atau naik 13,75 persen dibanding tahun 2012.
Direktur Utama Bank Jatim Hadi Sukrianto mengatakan, dari sisi aset, perseroan berhasil meningkatkan aset sebesar 13,52 persen menjadi Rp 33,05 triliun. Perseroan mencatat perolehan Dana Pihak Ketiga (DPK) yang tumbuh 17,01 persen menjadi Rp 25,99 triliun, terdiri dari Giro sebesar Rp 9,97 triliun atau bertumbuh 3,18 persen, tabungan sebesar Rp 9,97 triliun atau tumbuh 21,97 persen dan deposito sebesar Rp 6,05 triliun atau tumbuh 38,28 persen.
"Dari jumlah nasabah DPK sebanyak 4.199.855 nasabah yang telah dilayani sepanjang 2013, komposisi DPK didominasi oleh giro dan tabungan (dana murah/CASA) yang menghasilkan CASA RATIO Bank Jatim masih tetap terjaga dengan posisi Desember 2013 sebesar 76,8 persen," ujar Hadi di Hotel Indonesia Kempinski, Jakarta, Kamis (20/3).
Untuk tahun ini, Bank Jatim menargetkan pertumbuhan aset mencapai 18,96 persen dibanding tahun 2013. Untuk DPK ditarget bertumbuh 24,88 persen, dibagi menjadi pertumbuhan giro ditarget meningkat sebesar 21,72 persen, tabungan ditarget meningkat 12,83 persen dan deposito ditarget meningkat 49,94 persen.