Sabtu 22 Mar 2014 00:24 WIB

Indonesia prioritaskan Ekspor Nilai Tertinggi

Rep: Ichsan Emrald Alamsyah/ Red: Bilal Ramadhan
Ikan tuna beku untuk komoditi ekspor
Foto: ANTARA
Ikan tuna beku untuk komoditi ekspor

EKBIS.CO, JAKARTA-- Kementerian Perdagangan menargetkan pertumbuhan ekspor 2014 dengan nilainya sampai USD 190 miliar. Sedangkan target ekspor nonmigas ditetapkan tumbuh sekitar 5,5-6,5 persen dibandingkan tahun kemarin. Sementara nilainya mencapai 158-159 miliar dolar.

Menteri Perdagangan Republik Indonesia, Muhammad Luthfi, mengatakan target pertumbuhan ekspor dijabarkan ke dalam target negara pasar tujuan ekspor. Target tersebut memprioritaskan pasar ekspor utama (main market) dan prospektif (prospective market).

Negara yang termasuk dalam pasar utama dipilih berdasarkan nilai dan pangsa pasar ekspor terbesar dari Indonesia. Sedangkan yang prospektif dipilih berdasarkan nilai pertumbuhan ekspor yang tinggi serta nilai ekspor yang terus meningkat dalam lima tahun terakhir.

Pasar ekspor utama dibagi atas 14 negara, Cina, Jepang, Korea Selatan, India, Singapura, Malaysia, Thailand, Filipina, Amerika Serikat, Belanda, Jerman, Italia, Spanyol dan Inggris. Sedangkan pasar prospektif adalah Taiwan, Hong Kong, Turki, Myanmar, Kamboja, Arab Saudi, Uni Emirat Arab, Iran, Rusia, Ukraina, Brasil, Meksiko, Argentina, Peru, Cile, Australia, Afrika Selatan, Mesir serta Nigeria.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement