Senin 07 Apr 2014 18:16 WIB

IHSG BEI Ditutup Naik 63,09 Poin

Red: Julkifli Marbun
Indeks Harga Gabungan Saham (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI).
Foto: Republika/Aditya Pradana Putra
Indeks Harga Gabungan Saham (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI).

EKBIS.CO, JAKARTA -- Indeks harga saham gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI) Senin ditutup naik sebesar 63,09 poin seiring dengan masih masuknya dana asing ke pasar saham domestik.

IHSG BEI ditutup naik sebesar 63,09 poin atau 1,30 persen ke posisi 4.921,04. Sementara itu, indeks 45 saham unggulan (LQ45) menguat 14,49 poin (1,77 persen) ke level 834,57.

Analis Asjaya Indosurya Securities William Surya Wijaya di Jakarta, Senin mengatakan bahwa dana asing yang masuk ke pasar saham kembali menopang indeks BEI.

"Investor asing membukukan beli bersih saham sebesar Rp1,573 triliun pada hari ini," kata dia.

Di sisi lain, lanjut dia, akan dirilisnya suku bunga acuan Bank Indonesia (BI rate) pada pekan ini yang diprediksi tetap juga masih memungkinkan indeks BEI melanjutkan kenaikan menembus level batas atas 4.986 poin.

"Diperkirakan indeks BEI bergerak di kisaran 4.903-4.986 pada Selasa, 8 April," kata dia.

Sementara itu, analis HD Capital Yuganur Wijanarko mengatakan bahwa dalam sepekan ke depan, momentum Pemilu Legislatif akan mewarnai pasar sehingga efek dari koreksi regional cenderung tidak berpengaruh terhadap pasar saham domestik.

"Pasar mulai antisipasi hasil pemilu akan sesuai dengan ekspektasi," kata dia.

Tercatat transaksi perdagangan saham di pasar reguler BEI sebanyak 275.393 kali dengan volume mencapai 4,04 miliar lembar saham senilai Rp6,69 triliun. Efek yang mengalami kenaikan sebanyak 181 saham, yang melemah 131 saham, dan yang tidak bergerak 105 saham.

Bursa regional, di antaranya indeks Hang Seng melemah 132,93 poin (0,59 persen) ke level 22.377,15, indeks Nikkei turun 254,92 poin (1,69 persen) ke level 14.808,85 dan Straits Times melemah 19,13 poin (0,60 persen) ke posisi 3.193,59.

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement