EKBIS.CO, KOTABARU -- Industri semen merk "Tiga Roda" PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk, produksinya melebihi target per Juni 2014 sekitar 4,6 persen, dari rencana 1,344 juta ton, dan terealisasi sebanyak 1,477 juta ton.
Corporate Secretary PT. Indocement Tunggal Prakarsa Tbk, Evi Juliana, didampingi Manajer Operasional Indocement Plant 12 Tarjun, H Akhmadi, di Kotabaru, Sabtu mengatakan, selain produksinya melebihi target, pengiriman semen juga melebihi target sekitar 14,8 persen dari yang direncanakan 1,382 juta ton dan terealisasi 1,623 juta ton.
"Saat ini pabrik sudah memiliki stok cukup besar, sehingga kapan saja ada permintaan barang langsung bisa didistribusikan," jelas Akhmadi.
Akhmadi optimistis, hingga akhir periode 2014, realisasi produksi akan semakin besar, dan peningkatan produksi tersebut terjadi di semua komplek pabrik yang dimiliki Indocement.
"Khusus untuk pabrik semen di komplek Tarjun, prodeksi 2014 ditargetkan 2,688 juta ton, dan hingga Juni sudah terealisasi sekitar 1,736 juta ton," tambahnya.
Dikatakan, saat ini Indocement fokus pada pasar domestik, dan sebagian besar produksi semen Tiga Roda adalah memenuhi pangsa pasar di wilayah Indonesia bagian timur.
Dia mengemukakan, Indocement kini tengah membangun pabrik semen (brownfield) pabrik ke-14 di komplek pabrik citeureup dengan kapasitas produksi 4,4 juta ton per tahun yang diharapkan akan selesai pada kuartal ke-3 periode 2015.
Selain itu, Indocement juga tengah menyelesaikan studi kelayakan untuk membangun pabrik semen baru lainya, di Jawa Tengah dan luar Jawa, dengan kapasitas produksi minimal 2,5 juta ton per tahun.
Dikatakan, dengan demikian total kapasitas terpasang (installed design capacity) Indocement saat ini sebesar 20,5 juta ton (18,6 juta ton dan 1,9 juta ton VRM) semen per tahun.
Hingga saat ini Indocement memiliki 40 batching plant dan 648 truk mixer dengan total kapasitas produksi 4,4 juta meterkubik.
Indocement saat ini memiliki tiga komplek pabrik, yakni, citeureup, Palimanan, dan Tarjun, serta enam terminal, yakni, Tanjung Priok, Tanjung Perak, Banyuwangi, Denpasar, Lembar dan Samarinda.