EKBIS.CO, JAKARTA -- PT Pertamina mengaku siap mengelola Blok Mahakam. Perusahaan pelat merah itu menyambut baik rencana pemerintah yang akan menyerahkan blok tersebut kepada perusahaan energi nasional itu.
Plt Direktur Utama PT Pertamina (Persero) Muhammad Husen mengatakan, rencana penyerahan Blok Mahakam merupakan langkah yang ditunggu-tunggu oleh Pertamina. ''Ya tentu kami menyambut baik penyerahan Blok Mahakam kepada Pertamina,'' kata dia, Jumat (21/11) sore.
Menurut Husen, langkah pertama yang akan dilakukan Pertamina adalah memastikan kegiatan migas tidak terganggu. Bahkan, akan diusahakan semaksimal mungkin agar bisa meningkat.
Total meneken kontrak menjadi operator di Blok Mahakam pertama kali pada 31 Maret 1967 dengan jangka waktu selama 30 tahun. Pada periode 1967 hingga 1997 itu Total E&P Indonesie 100 persen sebagai pengelola. Pada 31 Maret 1997, kontrak pengelolaan Blok Mahakam diperpanjang selama 20 tahun dan akan berakhir pada 30 Maret 2017. Perpanjangan kontrak kedua ini, operator dipegang Total E&P Indonesie bersama dengan Inpex Corp.