Selasa 23 Dec 2014 18:46 WIB

Pabrik Oppo di Indonesia Beroperasi April 2015

Rep: Niken Paramita/ Red: Erik Purnama Putra
Ponsel bermerek Oppo
Foto: Lowyat
Ponsel bermerek Oppo

EKBIS.CO, JAKARTA -- Keseriusan merek ponsel asal Cina, Oppo, menggarap pasar Indonesia diwujudkan dengan pembukaan pabrik pertamanya di Indonesia. Oppo merogoh investasi hingga 30 juta dolar untuk merenovasi pabrik yang dibelinya di wilayah Tangerang.

Prosesi ground breaking renovasinya dimulai sejak Sabtu (20/12) lalu. Pabrik seluas 27 ribu meter persegi itu rencananya selasai direnovasi dan memulai produksinya pada April 2015 mendatang. Dengan kapasitas produksi yang disiapkan sebanyak 500 ribu unit ponsel pintar (smartphone) per bulan.

Pabrik ini sekaligus pabrik pertama Oppo yang dibuka di luar Cina. Tidak disebutkan secara pasti model apa saja yang akan diproduksinya di sini. Yang pasti peresmian pabrik di Indonesia akan memenuhi kebutuhan Tanah Air.

Hal ini sejalan dengan CEO PT Oppo Electronics, Jet Lee, yang mengungkapkan antusiasme masyarakat Indonesia akan smartphone Oppo yang terus meningkat merupakan salah satu alasan Oppo membangun pabrik di Indonesia.

"Kami sangat bangga atas terlaksananya prosesi yang menandakan awal proses renovasi bangunan ini. Renovasi pabrik merupakan wujud komitmen dan keseriusan kami dalam berinvestasi di Indonesia," ujar Jet Lee melalui keterangan resmi yang diterima ROL, Selasa (23/12).

Lee menambahkan, pabrik ini akan menempatkan prosedur pengendalian mutu yang ketat. Lee memastikan, setiap produk yang dikirim harus lulus uji quality control.

Selain pabrik utama, di kawasan yang sama Oppo juga saat ini tengah menyiapkan bangunan tambahan untuk gudang penyimpanan dan lini produksi.  

Lee mengatakan niatan Oppo global membangun pabrik di Indonesia sudah lama dicanangkan. Hal ini juga sejalan dengan rencana pemerintah yang menginginkan produsen ponsel membangun pabriknya di Indonesia.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement