EKBIS.CO, JAKARTA -- Bank Indonesia (BI) melalui surveinya menunjukkan bahwa keyakinan konsumen pada Februari 2015 masih kuat dengan Indeks Keyakinan Konsumen (IKK) Februari 2015 tercatat sebesar 120,2, sama dengan bulan sebelumnya.
"Dari sisi komponennya, relatif stabilnya IKK didorong oleh peningkatan optimisme konsumen terhadap kondisi saat ini yang dapat mengimbangi penurunan optimisme konsumen terhadap kondisi ekonomi 6 bulan mendatang," kata Direktur Eksekutif Departemen Komunikasi BI Tirta Segara di Jakarta, Selasa (3/3).
Hasil survei juga menunjukkan bahwa konsumen memperkirakan tekanan kenaikan harga pada Mei 2015 masih dalam tren menurun, dengan penurunan terbesar terjadi pada kelompok transpor, komunikasi dan jasa keuangan.
"Selain itu, tekanan kenaikan harga pada 6 bulan mendatang (Agustus 2015) juga diperkirakan menurun dari bulan sebelumnya seiring dengan kembali normalnya permintaan pasca Hari Raya Idul Fitri," ujar Tirta.
Sementara itu, sejalan dengan melemahnya ekspektasi konsumen terhadap kondisi ekonomi 6 bulan mendatang, responden memperkirakan peningkatan jumlah tabungan pada 6 bulan akan melambat dari bulan sebelumnya. Hal tersebut terindikasi dari penurunan indeks perkiraan jumlah tabungan 6 bulan mendatang sebesar 2,9 poin dari indeks bulan sebelumnya.
Sebelumnya, hasil survei pada bulan lalu menunjukkan bahwa konsumen memperkirakan tekanan kenaikan harga pada April 2015 masih mengalami penurunan, dengan penurunan terbesar terjadi pada kelompok makanan jadi, minuman, rokok, dan tembakau.
Hal tersebut ditengarai terjadi karena pengaruh penurunan harga BBM bersubsidi pada awal tahun 2015.