EKBIS.CO, JAKARTA -- PT Robert Bosch membukukan penjualan Rp 1,6 triliun pada 2014. Penjualan tersebut tumbuh 44 persen dibandingkan tahun sebelumnya.
Managing Director PT Bosch Indonesia Ralf Von Baer mengatakan, penjualan bisa meningkat 44 persen ditopang sektor mobility solutions dengan tenaga kerja 200 karyawan. Padahal, pertumbuhan pasar pada tahun lalu lemah. Namun, pertumbuhan ekonomi dan daya beli di Indonesia tetap memberikan banyak peluang bagi perkembangan Bosch. ''Khususnya bisnis otomotif, sistem keamanan, dan power tools,'' kata dia dalam konferensi pers Performa Bosch pada 2014 dan Investasi di Indonesia, Hotel Le Meridien, Jakarta, Rabu (24/6).
Menurut Ralf, pihaknya telah memiliki tujuh cabang yang telah beroperasi dengan empat sektor bisnis. Rinciannya, mobility solution, industrial technology, consumer good, dan energy building technology.
Dia menuturkan, perusahaan terus memperluas operasi agar semakin dekat dengan pasar.
Ralf mengatakan, Bosch telah membangun pabrik pertama di Indonesia yang berlokasi di Jawa Barat. Pabrik tersebut digunakan untuk memproduksi komponen otomotif.
"Fasilitas tersebut untuk memproduksi fuel injectors untuk sejumlah pelanggan termasuk produsen Jepang dan berencana menambah portofolio produk yang diproduksi di pabrik baru untuk menyediakan komponen yang dibuat secara lokal untuk industri otomotif," kata dia.