EKBIS.CO, JAKARTA -- Ekonom Universitas Atmajaya A Prasetyantoko menyanggah berbagai spekulasi yang mengatakan bahwa ekonomi Indonesia akan seperti Yunani. Prasetyantoko malah mengatakan Indonesia jauh dari kata 'bangkrut' seperti yang terjadi di Yunani dan Puerto Rico. "Itu ngawurlah (Indonesia akan seperti Yunani). Nggak bener itu, kalau saya katakan, jauh kita sama Yunani," tegas Praasetyantoko di Jakarta, Kamis (2/7).
Menurutnya, Indonesia tidak mungkin mengalami kejadian seperti Yunani yang gagal membayar utang. “Fundamental ekonomi nasional sebenarnya baik,” ujarnya. Ia mengemuakan, ekonomi Indonesia pada kuartal II-2015 juga mengalami kenaikan positif. "Membaik sedikit dari kuartal pertama," tuturnya.
Salah satu indikatornya adalah pertumbuhan ekonomi Indonesia yang meningkat berkat penyerapan anggaran yang sudah berjalan. Selain itu, Prasetyantoko mengatakan, tingkat kepercayaan asing juga masih tinggi terhadap Indonesia. "Kepercayaan asing dalam level yang relatif tinggi, jadi harus dijaga, supaya tidak turun lagi," tuturnya.
Terlebih dia mengakui animo investor asing dalam membeli surat utang negara (SUN) Indonesia menjadi bukti bahwa level ekonomi Indonesia akan membaik, karena ada jaminan investasi. "Saya kira iya, itu salah satu indikasinya," ujar Prasetyantoko.