Rabu 29 Jul 2015 05:09 WIB

Bendung Urbanisasi, Skema Investasi Daerah Harus Diperbanyak

Rep: Qommaria Rostanti/ Red: Ichsan Emrald Alamsyah
Investasi di Indonesia (Ilustrasi)
Foto: Wihdan Hidayat/Republika
Investasi di Indonesia (Ilustrasi)

EKBIS.CO, ‎ JAKARTA -- Untuk membendung arus urbanisasi, ekonomi di daerah-daerah harus terus dikembangkan dan digerakkan. Selain itu, skema-skema investasi di daerah juga harus diperbanyak dan didukung oleh kewirausahaan.

Ada beberapa cara menekan urbanisasi. "Intinya adalah membuat daerah punya daya tarik ekonomi tersendiri bagi masyarakat sekitarnya sehingga mereka tidak berbondong-bonding mencari kerja ke daerah perkotaan,” kata Menteri Ketenagakerjaan M Hanif Dhakiri, Selasa (28/7).

Arus urbanisasi yang terjadi pasca lebaran seringkali berkaitan dengan pencarian pekerjaan dan kehidupan yang lebih baik. "Nah, lowongan kerja kan sangat terkait dengan investasi, baik itu investasi dalam maupun luar negeri. Itu yang harus disediakan di daerah," ucapnya. Dalam menghadapi masalah urbanisasi, kata Hanif, mau tidak mau ekonomi daerah harus digerakkan melalui pengembangan kewirausahaan.

Jakarta memiliki banyak lapangan kerja bagi pendatang yang menyerbunya. "Ada cukup banyak lowongan untuk para pendatang, namun tetap harus dilengkapi dengan kompetensi dan keahlian kerja yang baik agar cepat mendapatkan pekerjaan," ujar Hanif.

 

Meski Jakarta memiliki banyak ketersediaan lowongan pekerjaan, ia mengingatkan kembali agar daerah-daerah lain juga harus dapat berkembang dan mendorong daya ekonomi tersendiri. Penting untuk menekan urbanisasi para pendatang ke Jakarta. "Sekali lagi skema-skema investasi daerah perlu untuk diperbanyak. Selain itu juga, kewirausahaan di daerah harus didorong. Ini penting untuk menekan adanya urbanisasi," kata Hanif.

 

Pemerintah pusat dan daerah terus menyiapkan langkah-langkah agar arus urbanisasi tidak menimbulkan masalah baru dan menambah beban bagi pemerintah dalam upaya mengatasi pengangguran dan kemiskinan. Oleh karena itu pihaknya terus berkoordinasi dengan lintas kementerian, pemerintah daerah (pemda) dan pihak terkait lainnya.

"Kami terus mendorong agar otonomi daerah bisa menjadi salah satu solusi masalah urbanisasi ini," harapnya. Otonomi daerah harus berhasil mengembangkan pusat-pusat pertumbuhan dan meningkatkan pembangunan di pedesaan dan kota-kota kecil agar penduduk tidak harus pergi ke kota.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement