RFEPUBLIKA.CO.ID, PALEMBANG -- Menurut Direktur Utama PT Bukit Pembangkit Innovative (BPI), Dadan Ruswandana, PLTU Banjarsari merupakan PLTU mulut tambang dibangun perusahaan patungan PTBA Tbk sebagai pemegang saham mayoritas dengan PT Pembangkit Jawa Bali (PTPJB) - anak perusahaan PT PLN - dan perusahaan swasta PT Navigate Innovative Indonesia (NII).
“PLTU Ini sebagai upaya kami menjawab kebutuhan tenaga listrik di Indonesia khususnya wilayah Sumatera Selatan. Pembangunan PLTU Banjarsari juga untuk mendayagunakan batu bara kalori rendah PTBA, sehingga dengan demikian PTBA telah berkontribusi dalam konservasi energi yaitu memperlambat konsumsi batu bara kalori tinggi yang semakin tipis cadangannya,” kata Dadan.
Selain itu, PLTU Banjarsari yang berada di Kabupaten Lahat, menurut Dadan Ruswandana, dalam mengoperasikan PLTU Banjarsari anak perusahaan PTBA ini merekrut operator dan tenaga pemeliharanya sebagian besar dari penduduk lokal dari dua desa yang merupakan ring satu PLTU yaitu Desa Sirah Pulau dan Desa Gunung Kembang, Kecamatan Merapi Timur yang terletak sekitar 200 km sebelah barat daya Palembang.