Kamis 11 Feb 2016 07:59 WIB

Yellen Sebut The Fed tak Mungkin Turunkan Bunga

Red: Nur Aini
Janet Yellen
Foto: AP PHOTO
Janet Yellen

EKBIS.CO, WASHINGTON -- Ketua Federal Reserve Janet Yellen mengatakan bisa saja The Fed berbalik arah dan menurunkan suku bunga jika ekonomi melemah, tetapi menambahkan bahwa itu tidak mungkin.

Dua bulan setelah The Fed menaikkan suku bunga acuan untuk pertama kalinya dalam lebih dari sembilan tahun, Yellen ditanya di Kongres apakah ekonomi yang lebih lemah dari perkiraan bisa mendorong Komite Pasar Terbuka Federal (FOMC), badan kebijakan Fed, berbalik arah dan menurunkan suku bunga lagi.

"Saya tidak berharap bahwa FOMC akan segera dalam situasi ini di mana ia perlu menurunkan suku bunga," katanya kepada sidang Kongres, Rabu (11/2) waktu setempat.

"Mari kita ingat bahwa pasar tenaga kerja terus berkinerja dengan baik, meningkat. Selalu ada beberapa risiko resesi, dan saya mengenali dan baru saja menyatakan bahwa perkembangan keuangan global dapat menghasilkan perlambatan dalam ekonomi."

Namun, dia menekankan, penting untuk tidak menarik ke kesimpulan prematur tentang apa yang ada dalam ekonomi AS. "Jadi saya tidak berpikir itu akan diperlukan untuk menurunkan suku bunga," ujarnya.

Ditanya apakah The Fed memiliki kekuatan untuk mengurangi suku bunga ke dalam wilayah negatif, seperti yang dilakukan Bank Sentral Eropa dan bank sentral Jepang baru-baru ini, Yellen mengatakan mereka telah mempelajari masalah ini pada 2010 tetapi tidak mencapai kesimpulan.

"Itu masih pertanyaan .... Saya tidak menyadari apa pun yang akan mencegah kita dari melakukan hal itu," katanya.

Suku bunga negatif, dalam konteks kebijakan moneter, akan memaksa bank-bank komersial untuk membayar bunga atas uang tunai mereka yang disimpan di bank sentral, bukan harus membayar suku bunga seperti biasanya terjadi. Hal ini hanya digunakan dalam keadaan langka untuk menekan bank-bank meminjamkan lebih banyak di pasar komersial, untuk meningkatkan kegiatan ekonomi.

"Kami berada dalam suatu lingkungan di mana sejumlah bank sentral telah pergi ke suku bunga negatif. Kembali pada tahun 2010 kami sedang mencari cara-cara untuk menambahkan akomodasi ke sistem keuangan. Tapi pergerakan suku bunga negatif "bukan alat pilihan ... dan kami khawatir itu tidak akan bekerja di lingkungan kita."

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement