Senin 18 Apr 2016 20:10 WIB

BNI Garut Target Kucurkan KUR Rp 29 Miliar

Rep: Ani Nursalikah/ Red: Didi Purwadi
Ilustrasi suasana kantor penyaluran Kredit Usaha Rakyat (KUR) Bank BNI.
Foto: Republika/Tahta Aidilla
Ilustrasi suasana kantor penyaluran Kredit Usaha Rakyat (KUR) Bank BNI.

EKBIS.CO, GARUT -- Kepala Kantor Cabang Utama BNI Garut, Syaiful Jamal, menargetkan penyaluran kredit usaha rakyat (KUR) sebesar Rp 29 miliar pada 2016 ini.

"Target saya tahun ini Rp 29 miliar, tapi kemungkinan akan ada revisi target di atas itu," ujar Syaiful kepada Republika.co.id, Sabtu (16/4).

Dia mengatakan Garut memiliki potensi serapan KUR yang besar. Sebagian besar dana KUR yang dikucurkan, masih didominasi sektor perdagangan sebesar 40 persen. Selain perdagangan, sektor usaha dodol dan kerajinan kulit juga cukup banyak.

"Alhamdulillah pada Maret kuartal pertama penyaluran KUR sudah tercapai 50,8 persen. Mudah-mudahan kuartal dua sudah tercapai 100 persen," katanya.

Syaiful mengakui potensi penyaluran KUR di Garut terbilang besar. Ini karena banyak kerajinan khas Garut dan usaha dodol. BNI kini memiliki debitur KUR sekitar 200-an dengan nilai Rp 31 miliar.

Untuk memaksimalkan penyaluran tersebut, BNI Garut menambah tenaga pemasaran menjadi lima orang. Mereka menyebar dan bertugas 'menjemput bola' di masyarakat.

Sejauh ini, Syaiful mengaku belum ada nasabah yang terlambat membayar cicilan pinjaman.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement