EKBIS.CO, JAKARTA -- Indeks harga saham gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Selasa (6/7) ditutup melanjutkan kenaikan sebesar 37,96 poin seiring dengan pelaku pasar asing yang kembali melakukan aksi beli. IHSG BEI ditutup naik 37,96 poin atau 0,77 persen menjadi 4.933,98. Sementara kelompok 45 saham unggulan atau LQ45 bergerak naik 7,72 poin (0,91 persen) menjadi 848,94.

"Aliran dana investor asing ke pasar saham domestik terlihat masih terus masuk sehingga semakin memberikan dorongan bagi IHSG untuk kembali bergerak menguat," kata analis Asjaya Indosurya Securities William Surya Wijaya di Jakarta, Selasa.

Dalam data Bursa Efek Indonesia, investor asing membukukan beli bersih atau foreign net buy sebesar Rp 630,31 miliar pada Selasa ini (7/6). Secara teknikal, ia menambahkan bahwa indeks BEI mulai masuk dalam tren penguatan setelah pada perdagangan sebelumnya cenderung berada di area konsolidasi. Diharapkan, tren kenaikan indeks BEI ini juga didukung data ekonomi domestik yang baik sehingga memperpanjang tren positif di pasar modal.

Di sisi lain, kata dia, minyak mentah dunia yang berada di area positif turut menjadi salah satu faktor yang menopang indeks BEI. Harga minyak mentah jenis WTI Crude pada Selasa (7/6) sore ini berada di level 49,89 dolar AS per barel, naik 0,40 persen. Sementara minyak mentah jenis Brent Crude di posisi 50,78 dolar AS per barel, menguat 0,45 persen.

Sementara itu tercatat frekuensi perdagangan saham di BEI mencapai 289.457 kali transaksi dengan total jumlah saham yang diperdagangkan sebanyak 5,67 miliar lembar saham senilai Rp 6,47 triliun. Terdapat 174 saham naik, 116 saham turun, dan 97 saham tidak bergerak nilainya atau stagnan.

Sementara itu bursa regional, di antaranya indeks Bursa Hang Seng menguat 298,02 poin (1,42 persen) ke level 21.328,24, indeks Nikkei naik 95,42 poin (0,58 persen) ke level 16.675,45, dan Straits Times menguat 16,81 poin (0,59 persen) ke posisi 2.848,09.