EKBIS.CO, JAKARTA -- Pertumbuhan pembiayaan baru berbasis syariah Adira Finance mengalami pertumbuhan sebesar 90 persen menjadi Rp 4,5 triliun. Angka ini memberikan kontribusi 15 persen pada total pembiayaan baru perusahaan sepanjang 2015.
Direktur Utama Adira Finance Willy S Dharma mengatakan, secara keseluruhan, pembiayaan syariah memberikan kontribusi sebesar 12 persen pada piutang pembiayaan yang dikelola atau Rp 5,4 triliun. Hal ini membuktikan perkembangan pembiayaan berbasis syariah mengalami perkembangan yang sangat pesat di Indonesia.
"Pencapaian yang berhasil dilakukan Adira Finance Syariah pada 2015 lalu membuktikan bahwa permintaan masyarakat atas pembiayaan berbasis syariah sedang meningkat. Tentu kebutuhan ini harus kami fasilitasi sebaik mungkin dengan cara memberikan layanan dan produk unggulan sesuai dengan kebutuhan masyarakat," ujar Willy di Jakarta, Rabu (8/6).
Willy menjelaskan, untuk mendukung peningkatan pembiayaan syariah tersebut, Adira Finance Syariah terus berinovasi dengan berbagai kemudahan layanan dan produk yang akan membantu mewujudkan setiap kebutuhan masyarakat. Dalam waktu dekat, selain pembiayaan kendaraan berbasis syariah, Adira Finance Syariah juga akan meluncurkan produk baru yakni Insan Syariah Haji dan Umrah.
"Produk ini akan memberikan kemudahan bagi masyarakat yang ingin melakukan ibadah Haji maupun Umrah melalui paket umrah dan haji plus serta pembiayaan uang muka untuk haji reguler," ujar Willy.
Selain itu, ada enam produk baru yang juga akan diluncurkan secara bertahap yakni Mitra Insan Syariah, Insan Syariah Utama, Insan Syariah Rencana, Insan Syariah Manfaat, Insan Syariah Hikmah dan Insan Syariah Persona.
