EKBIS.CO, JAKARTA -- Indeks harga saham gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, melanjutkan penguatan dalam pembukaan perdagangan Selasa (12/7), sebesar 23,14 poin. Penguatan itu dinilai masih dipengaruhi sentimen positif dalam negeri mengenai pengampunan pajak.
IHSG BEI dibuka naik 23,14 poin atau 0,46 persen menjadi 5.092,16. Sedangkan kelompok 45 saham unggulan atau LQ45 bergerak menguat 5,76 poin (0,66 persen) menjadi 878,02. "IHSG saat ini masih dalam tren penguatan yang dibantu oleh euforia dari kebijakan pengampunan pajak, potensi untuk melanjutkan penguatan pada hari ini (12/07) kembali terbuka," kata Vice President Research and Analysis Valbury Asia Securities Nico Omer Jonckheere di Jakarta, Selasa.
Nico Omer menambahkan bahwa kebijakan pengampunan pajak itu dapat meningkatkan pendapatan negara yang nantinya dapat membantu program pemerintah salah satunya pengembangan infrastruktur. Selain itu, kata dia, dana wajib pajak yang berasal dari luar negeri itu juga diharapkan dapat meningkatkan likuiditas perbankan sekaligus menggairahkan sektor properti di tanah air. "Namun, kami menyarankan pelaku pasar untuk tetap waspada terhadap aksi ambil untung setelah harga saham mengalami penguatan pada hari sebelumnya," kata Nico
Sementara itu, analis Mandiri Sekuritas Hadiyansyah menambahkan bahwa secara teknikal, sebagian besar dari semua grafik saham memberikan konfirmasi sinyal lanjutan penguatan, namun beberapa juga berpotensi untuk terkoreksi (throw back). "Kondisi pasar saat ini dalam fase penguatan, investor dapat menambah proporsi pada ekuitas, dan setiap koreksi yang terjadi dapat dijadikan sebagai entry point," kata Hadiyansyah.
Sementara itu di bursa regional, di antaranya indeks Bursa Hang Seng menguat 172,79 poin (0,83 persen) ke level 21.053,29, indeks Nikkei naik 513,46 poin (3,29 persen) ke level 16.225,26, dan Straits Times menguat 15,44 poin (0,53 persen) ke posisi 2.891,21.