EKBIS.CO, KOPENHAGEN -- Sebuah perusahaan di Denmark yang kesulitan menarik perhatian pelamar lowongan kerja menggunakan permainan online Pokemon Go, dengan menawarkan sebagian gaji dalam bentuk mata uang maya permainan itu.
Prosys, sebuah perusahaan teknologi informasi di dekat kota Kopenhagen menyatakan iklan pekerjaaan yang pada umumnya untuk tim pemasaran tidak menarik perhatian, lapor situs berita bisnis Finans seperti dilansir BBC, Selasa (9/8).
Mereka memutuskan untuk mencoba menawarkan sebagian dari gaji bulanan 25 ribu kroner atau Rp 48 juta dalam bentuk PokeCoins, yang para pemain pergunakan untuk membeli produk in-game dan Pokeballs guna menangkap tokoh permainan.
Jumlah keseluruhan gaji dalam bentuk PokeCoins juga dapat dibayarkan ke rekening bank nyata jika para pelamar hanya mencari pekerjaan, bukannya Pokemon.
Direktur perusahaan Lasse Jurek mengatakan pembayaran tidak biasa ini bertujuan agar perusahaan ini dilihat para pencari kerja usia muda. "Kami melihat anak-anak, anak muda dan dewasa memainkannya dimana-mana. Jadi kami pikir kalau memang itu yang diperlukan, mari kita coba," kata Jurek kepada Computer World.