Jumat 18 Nov 2016 13:34 WIB

KAI akan Luncurkan 4 Rail Clinic Gratis untuk Masyarakat

Rep: Yulianingsih/ Red: Nur Aini
Petugas kesehatan PT KAI menunjukkan layanan pemeriksaan gigi saat peluncuran kereta api kesehatan (Rail Clinic) pertama Indonesia di Stasiun KA Pasar Senen, Jakarta, Sabtu (12/12).
Foto: Antara/Yudhi Mahatma
Petugas kesehatan PT KAI menunjukkan layanan pemeriksaan gigi saat peluncuran kereta api kesehatan (Rail Clinic) pertama Indonesia di Stasiun KA Pasar Senen, Jakarta, Sabtu (12/12).

EKBIS.CO, YOGYAKARTA -- PT Kereta Api Indonesia (KAI) akhir tahun ini akan meluncurkan 4 rail clinic atau kereta kesehatan untuk melayani pemeriksaan kesehatan dan pengobatan masyarakat di sekeliling rel kereta. Saat ini KAI sudah meluncurkan dua rail clinic satu untuk di Jawa dan satunya dikirim ke Sumatera.

"Rail Clinic ini sangat sibuk membantu pengobatan masyarakat. Ada dokter umum dan dokter mata. Dalam jangka cepat saya berharap 4 rail clinic selesai," ujar Dirut PT KAI, Edi Sukmoro saat meninjau pembuatan rail clinic di Balai Yasa Yogyakarta, Jumat (18/11).

Menurutnya, paling lambat 4 rail clinic ini sudah selesai pada Desember tahun ini. Dengan begitu akan bisa langsung digunakan untuk melayani masyarakat. Sebelumnya, Balai Yasa Yogyakarta sudah melakukan uji coba rail clinic dua yang akan dikirim untuk pelayanan pemeriksaan kesehatan masyarakat sekitar rel kereta di Sumatera. Uji coba rail clinic dua ini sudah dilakukan dengan perjalanan dari Stasiun Lempuyangan Yogyakarta hiongga Madiun Jawa Timur.

"Secara umum, tidak ada perbedaan antara Rail Clinic Satu dengan Rail Clinic Dua. Kami hanya melakukan penyempurnaan penataan ruangan di dalam kereta agar masyarakat yang menggunakan lebih nyaman," kata Executive Vice President Balai Yasa Yogyakarta Eko Purwanto.

Seperti Rail Clinic Satu, Rail Clinic Dua juga memiliki dua gerbong. Kereta yang digunakan untuk rail clinic adalah kereta rel diesel yang kemudian dimodifikasi.  Sejumlah fasilitas kesehatan yang ada di Rail Clinic Dua di antaranya adalah klinik pemeriksaan umum, gigi, kebidanan, laboratorium sederhana hingga farmasi. Seluruh layanan kesehatan dapat diakses secara gratis.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement