Senin 01 Jan 2018 14:53 WIB

Jasa Marga: 104 Ribu Kendaraan Kembali ke Jakarta

Red: Ratna Puspita
Pengendara mobil melintasi ruas jalan Tol Jakarta-Cikampek. (Ilustrasi)
Foto: ANTARA/Risky Andrianto
Pengendara mobil melintasi ruas jalan Tol Jakarta-Cikampek. (Ilustrasi)

EKBIS.CO,  BEKASI — PT Jasa Marga (Persero) Tbk memprediksi sekitar 104 ribu unit kendaraan akan kembali ke Jakarta via Tol Jakarta-Cikampek, Senin (1/1). "Jumlah ini diproyeksikan meningkat sekitar 48,5 persen dari situasi normal sebanyak 70.000 unit kendaraan," kata Humas PT Jasa Marga Dwimawan Heru dalam siaran pers yang diterima di Bekasi, Senin.

Menurut dia, Senin merupakan puncak arus balik libur tahun baru mengingat pada Selasa (2/1) besok mayoritas pekerja sudah kembali beraktivitas seperti biasanya di tempat kerja mereka masing-masing. Jumlah kendaraan itu dihitung oleh Jasa Marga berdasarkan volume transaksi berkendara di Gerbang Tol Cikarang Utama, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, untuk yang mengarah dari Cikampek menuju Jakarta dan sekitarnya.

Gelombang arus balik liburan itu telah dimulai sejak Ahad (31/12) di mana tercatat volume kendaraan yang melintasi GT Cikarang Utama sebanyak 65.629 unit kendaraan. "Angka ini naik 15,14 persen dari prediksi sebanyak 57 ribu kendaraan, namun turun sebesar 23,69 persen dari lalin normal sebanyak 86.000 kendaraan," katanya.

Pengendara yang melalui GT Cileunyi Jalan Tol Purbaleunyi tercatat volume lalu lintas (lalin) sebanyak 26.758 kendaraan. "Angka ini naik sebesar 0,34 persen dari kondisi normal 26.667 kendaraan," katanya.

Jasa Marga mengimbau kepada seluruh pengguna jalan untuk selalu memastikan kendaraan dalam kondisi prima dan layak operasi. "Untuk memastikan kelancaran perjalanan, Jasa Marga juga mengimbau kepada pengguna jalan untuk memastikan kecukupan saldo dan melakukan top up uang elektronik sebelum memasuki jalan tol," katanya. 

 

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement